“Barito banyak pemain bagus bekas anak asuh saya. Hormat untuk mereka, dengan pelatih bagus. Kondisi sekarang sama-sama tidak bagus di klasemen. Pasti akan ada semangat tinggi untuk meraih kemenangan,” jelas Dejan Antonic.
Minimalisir Kesalahan
Di kubu Barito Putera, pelatih Djajang Nurjaman menginstruksikan skuadnya banyak belajar dari sepanjang seri pertama. Empat kekalahan yang didapat sudah cukup menjadi bagian proses adaptasi tim berjulukan Laskar Antasari itu.
Tak ingin terus terpuruk, Barito Putera bakal tampil impresif meski tidak diperkuat dua pemain yang sedang membela Timnas Indonesia U-23, yaitu kiper Muhamad Riyandi dan bek Muhamad Firli.
Namun Barito Putera masih punya banyak stok pemain dengan kualitas sepadan. Khususnya deretan pemain asingnya yang akan kembali menjadi tumpuan untuk mengobrak-abrik pertahanan PSS ada pada duet Rafinha dan Aleksandar Rakic.
“Insyaallah persiapan Barito Putera sudah maksimal untuk laga besok. Rehat yang cukup bagi kami untuk berbenah. Ada dua pemain kami yang dipanggil ke Timnas Indonesia U-23. Tapi kami siapkan penggantinya, semoga tidak berpengaruh pada kekuatan tim,” ungkap pelatih Barito Putera, Djajang Nurjaman.
“Ada sejumlah evaluasi dari hasil di seri pertama. Yakni bahwa kami harus meminimalisir kesalahan dan meningkatkan konsentrasi terutama setiap kali unggul,” lanjut eks pelatih Persib Bandung itu.
“Situasi kami tidak jauh berbeda bahkan menelan empat kekalahan. Mereka juga punya beberapa pemain yang wajib diwaspadai. Jadi kami harus berhati-hati,” tandasnya.