Aulanews.id – Pemerintah pusat memutuskan untuk tidak menerapkan PPKM level 3 saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Alhasil, jumlah pengunjung di Ambarrukmo Plaza (Amplaz) mengalami peningkatan.
Pantauan SuaraJogja.id di lokasi, tempat parkir kendaraan roda dua yang ada di lantai dasar penuh. Sehingga pengunjung ada yang sulit mencari spot parkir.
Marketing Manajer Ambarrukmo Plaza Indra Gunawan Wicaksono menyampaikan, dari awal November sampai awal bulan ini kapasitas pengunjung meningkat. Itu dikarenakan batalnya PPKM level 3 Nataru dan PPKM di DIY sudah di level 2.
“Waktu PPKM level 3 kemarin, jumlah kunjungan orang ke Amplaz turun hampir 50 persen. Tapi karena sekarang di DIY sudah level 2 dan PPKM saat Nataru enggak jadi berlaku maka otomatis pengunjungnya banyak,” ujarnya ditemui SuaraJogja.id, Kamis (16/12/2021)
Kapasitas Amplaz di tengah PPKM level 2, sambungnya, sebesar 80 persen dadi kapasitas ketika waktu normal. Sebelum pandemi, Amplaz mampu menampung kurang lebih 80 ribu pengunjung.
“Jadi progresnya dari 60,70 lalu ke 80 persen. 80 persen ini sekitar 60 ribu pengunjung, itu kondisi orang yang bergerak di dalam mal ya,” papar dia.
Pengunjung paling banyak masih didominasi masyarakat Jogja. Itu menurut data pelat nomor kendaraan yang masuk ke Amplaz selama Oktober dan November 2021.
Seorang pengunjung, Eva Wuri mengatakan bahwa kondisi mal Amplaz saat ini sudah ramai. Menurutnya, kondisi bagus lantaran sebelumnya sepi akibat pandemi.
“Sekarang udah mulai ramai lagi dan yang penting banyak diskon. Saya ke sini cari diskon baju,” ujar Eva.
dilansir dari linetoday
Aulanews.id – Pemerintah pusat memutuskan untuk tidak menerapkan PPKM level 3 saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Alhasil, jumlah pengunjung di Ambarrukmo Plaza (Amplaz) mengalami peningkatan.
Pantauan SuaraJogja.id di lokasi, tempat parkir kendaraan roda dua yang ada di lantai dasar penuh. Sehingga pengunjung ada yang sulit mencari spot parkir.
Marketing Manajer Ambarrukmo Plaza Indra Gunawan Wicaksono menyampaikan, dari awal November sampai awal bulan ini kapasitas pengunjung meningkat. Itu dikarenakan batalnya PPKM level 3 Nataru dan PPKM di DIY sudah di level 2.
“Waktu PPKM level 3 kemarin, jumlah kunjungan orang ke Amplaz turun hampir 50 persen. Tapi karena sekarang di DIY sudah level 2 dan PPKM saat Nataru enggak jadi berlaku maka otomatis pengunjungnya banyak,” ujarnya ditemui SuaraJogja.id, Kamis (16/12/2021)
Kapasitas Amplaz di tengah PPKM level 2, sambungnya, sebesar 80 persen dadi kapasitas ketika waktu normal. Sebelum pandemi, Amplaz mampu menampung kurang lebih 80 ribu pengunjung.
“Jadi progresnya dari 60,70 lalu ke 80 persen. 80 persen ini sekitar 60 ribu pengunjung, itu kondisi orang yang bergerak di dalam mal ya,” papar dia.
Pengunjung paling banyak masih didominasi masyarakat Jogja. Itu menurut data pelat nomor kendaraan yang masuk ke Amplaz selama Oktober dan November 2021.
Seorang pengunjung, Eva Wuri mengatakan bahwa kondisi mal Amplaz saat ini sudah ramai. Menurutnya, kondisi bagus lantaran sebelumnya sepi akibat pandemi.
“Sekarang udah mulai ramai lagi dan yang penting banyak diskon. Saya ke sini cari diskon baju,” ujar Eva.
dilansir dari linetoday
Aulanews.id – Pemerintah pusat memutuskan untuk tidak menerapkan PPKM level 3 saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Alhasil, jumlah pengunjung di Ambarrukmo Plaza (Amplaz) mengalami peningkatan.
Pantauan SuaraJogja.id di lokasi, tempat parkir kendaraan roda dua yang ada di lantai dasar penuh. Sehingga pengunjung ada yang sulit mencari spot parkir.
Marketing Manajer Ambarrukmo Plaza Indra Gunawan Wicaksono menyampaikan, dari awal November sampai awal bulan ini kapasitas pengunjung meningkat. Itu dikarenakan batalnya PPKM level 3 Nataru dan PPKM di DIY sudah di level 2.
“Waktu PPKM level 3 kemarin, jumlah kunjungan orang ke Amplaz turun hampir 50 persen. Tapi karena sekarang di DIY sudah level 2 dan PPKM saat Nataru enggak jadi berlaku maka otomatis pengunjungnya banyak,” ujarnya ditemui SuaraJogja.id, Kamis (16/12/2021)
Kapasitas Amplaz di tengah PPKM level 2, sambungnya, sebesar 80 persen dadi kapasitas ketika waktu normal. Sebelum pandemi, Amplaz mampu menampung kurang lebih 80 ribu pengunjung.
“Jadi progresnya dari 60,70 lalu ke 80 persen. 80 persen ini sekitar 60 ribu pengunjung, itu kondisi orang yang bergerak di dalam mal ya,” papar dia.
Pengunjung paling banyak masih didominasi masyarakat Jogja. Itu menurut data pelat nomor kendaraan yang masuk ke Amplaz selama Oktober dan November 2021.
Seorang pengunjung, Eva Wuri mengatakan bahwa kondisi mal Amplaz saat ini sudah ramai. Menurutnya, kondisi bagus lantaran sebelumnya sepi akibat pandemi.
“Sekarang udah mulai ramai lagi dan yang penting banyak diskon. Saya ke sini cari diskon baju,” ujar Eva.
dilansir dari linetoday
Aulanews.id – Pemerintah pusat memutuskan untuk tidak menerapkan PPKM level 3 saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Alhasil, jumlah pengunjung di Ambarrukmo Plaza (Amplaz) mengalami peningkatan.
Pantauan SuaraJogja.id di lokasi, tempat parkir kendaraan roda dua yang ada di lantai dasar penuh. Sehingga pengunjung ada yang sulit mencari spot parkir.
Marketing Manajer Ambarrukmo Plaza Indra Gunawan Wicaksono menyampaikan, dari awal November sampai awal bulan ini kapasitas pengunjung meningkat. Itu dikarenakan batalnya PPKM level 3 Nataru dan PPKM di DIY sudah di level 2.
“Waktu PPKM level 3 kemarin, jumlah kunjungan orang ke Amplaz turun hampir 50 persen. Tapi karena sekarang di DIY sudah level 2 dan PPKM saat Nataru enggak jadi berlaku maka otomatis pengunjungnya banyak,” ujarnya ditemui SuaraJogja.id, Kamis (16/12/2021)
Kapasitas Amplaz di tengah PPKM level 2, sambungnya, sebesar 80 persen dadi kapasitas ketika waktu normal. Sebelum pandemi, Amplaz mampu menampung kurang lebih 80 ribu pengunjung.
“Jadi progresnya dari 60,70 lalu ke 80 persen. 80 persen ini sekitar 60 ribu pengunjung, itu kondisi orang yang bergerak di dalam mal ya,” papar dia.
Pengunjung paling banyak masih didominasi masyarakat Jogja. Itu menurut data pelat nomor kendaraan yang masuk ke Amplaz selama Oktober dan November 2021.
Seorang pengunjung, Eva Wuri mengatakan bahwa kondisi mal Amplaz saat ini sudah ramai. Menurutnya, kondisi bagus lantaran sebelumnya sepi akibat pandemi.
“Sekarang udah mulai ramai lagi dan yang penting banyak diskon. Saya ke sini cari diskon baju,” ujar Eva.
dilansir dari linetoday
Aulanews.id – Pemerintah pusat memutuskan untuk tidak menerapkan PPKM level 3 saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Alhasil, jumlah pengunjung di Ambarrukmo Plaza (Amplaz) mengalami peningkatan.
Pantauan SuaraJogja.id di lokasi, tempat parkir kendaraan roda dua yang ada di lantai dasar penuh. Sehingga pengunjung ada yang sulit mencari spot parkir.
Marketing Manajer Ambarrukmo Plaza Indra Gunawan Wicaksono menyampaikan, dari awal November sampai awal bulan ini kapasitas pengunjung meningkat. Itu dikarenakan batalnya PPKM level 3 Nataru dan PPKM di DIY sudah di level 2.
“Waktu PPKM level 3 kemarin, jumlah kunjungan orang ke Amplaz turun hampir 50 persen. Tapi karena sekarang di DIY sudah level 2 dan PPKM saat Nataru enggak jadi berlaku maka otomatis pengunjungnya banyak,” ujarnya ditemui SuaraJogja.id, Kamis (16/12/2021)
Kapasitas Amplaz di tengah PPKM level 2, sambungnya, sebesar 80 persen dadi kapasitas ketika waktu normal. Sebelum pandemi, Amplaz mampu menampung kurang lebih 80 ribu pengunjung.
“Jadi progresnya dari 60,70 lalu ke 80 persen. 80 persen ini sekitar 60 ribu pengunjung, itu kondisi orang yang bergerak di dalam mal ya,” papar dia.
Pengunjung paling banyak masih didominasi masyarakat Jogja. Itu menurut data pelat nomor kendaraan yang masuk ke Amplaz selama Oktober dan November 2021.
Seorang pengunjung, Eva Wuri mengatakan bahwa kondisi mal Amplaz saat ini sudah ramai. Menurutnya, kondisi bagus lantaran sebelumnya sepi akibat pandemi.
“Sekarang udah mulai ramai lagi dan yang penting banyak diskon. Saya ke sini cari diskon baju,” ujar Eva.
dilansir dari linetoday
Aulanews.id – Pemerintah pusat memutuskan untuk tidak menerapkan PPKM level 3 saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Alhasil, jumlah pengunjung di Ambarrukmo Plaza (Amplaz) mengalami peningkatan.
Pantauan SuaraJogja.id di lokasi, tempat parkir kendaraan roda dua yang ada di lantai dasar penuh. Sehingga pengunjung ada yang sulit mencari spot parkir.
Marketing Manajer Ambarrukmo Plaza Indra Gunawan Wicaksono menyampaikan, dari awal November sampai awal bulan ini kapasitas pengunjung meningkat. Itu dikarenakan batalnya PPKM level 3 Nataru dan PPKM di DIY sudah di level 2.
“Waktu PPKM level 3 kemarin, jumlah kunjungan orang ke Amplaz turun hampir 50 persen. Tapi karena sekarang di DIY sudah level 2 dan PPKM saat Nataru enggak jadi berlaku maka otomatis pengunjungnya banyak,” ujarnya ditemui SuaraJogja.id, Kamis (16/12/2021)
Kapasitas Amplaz di tengah PPKM level 2, sambungnya, sebesar 80 persen dadi kapasitas ketika waktu normal. Sebelum pandemi, Amplaz mampu menampung kurang lebih 80 ribu pengunjung.
“Jadi progresnya dari 60,70 lalu ke 80 persen. 80 persen ini sekitar 60 ribu pengunjung, itu kondisi orang yang bergerak di dalam mal ya,” papar dia.
Pengunjung paling banyak masih didominasi masyarakat Jogja. Itu menurut data pelat nomor kendaraan yang masuk ke Amplaz selama Oktober dan November 2021.
Seorang pengunjung, Eva Wuri mengatakan bahwa kondisi mal Amplaz saat ini sudah ramai. Menurutnya, kondisi bagus lantaran sebelumnya sepi akibat pandemi.
“Sekarang udah mulai ramai lagi dan yang penting banyak diskon. Saya ke sini cari diskon baju,” ujar Eva.
dilansir dari linetoday
Aulanews.id – Pemerintah pusat memutuskan untuk tidak menerapkan PPKM level 3 saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Alhasil, jumlah pengunjung di Ambarrukmo Plaza (Amplaz) mengalami peningkatan.
Pantauan SuaraJogja.id di lokasi, tempat parkir kendaraan roda dua yang ada di lantai dasar penuh. Sehingga pengunjung ada yang sulit mencari spot parkir.
Marketing Manajer Ambarrukmo Plaza Indra Gunawan Wicaksono menyampaikan, dari awal November sampai awal bulan ini kapasitas pengunjung meningkat. Itu dikarenakan batalnya PPKM level 3 Nataru dan PPKM di DIY sudah di level 2.
“Waktu PPKM level 3 kemarin, jumlah kunjungan orang ke Amplaz turun hampir 50 persen. Tapi karena sekarang di DIY sudah level 2 dan PPKM saat Nataru enggak jadi berlaku maka otomatis pengunjungnya banyak,” ujarnya ditemui SuaraJogja.id, Kamis (16/12/2021)
Kapasitas Amplaz di tengah PPKM level 2, sambungnya, sebesar 80 persen dadi kapasitas ketika waktu normal. Sebelum pandemi, Amplaz mampu menampung kurang lebih 80 ribu pengunjung.
“Jadi progresnya dari 60,70 lalu ke 80 persen. 80 persen ini sekitar 60 ribu pengunjung, itu kondisi orang yang bergerak di dalam mal ya,” papar dia.
Pengunjung paling banyak masih didominasi masyarakat Jogja. Itu menurut data pelat nomor kendaraan yang masuk ke Amplaz selama Oktober dan November 2021.
Seorang pengunjung, Eva Wuri mengatakan bahwa kondisi mal Amplaz saat ini sudah ramai. Menurutnya, kondisi bagus lantaran sebelumnya sepi akibat pandemi.
“Sekarang udah mulai ramai lagi dan yang penting banyak diskon. Saya ke sini cari diskon baju,” ujar Eva.
dilansir dari linetoday
Aulanews.id – Pemerintah pusat memutuskan untuk tidak menerapkan PPKM level 3 saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Alhasil, jumlah pengunjung di Ambarrukmo Plaza (Amplaz) mengalami peningkatan.
Pantauan SuaraJogja.id di lokasi, tempat parkir kendaraan roda dua yang ada di lantai dasar penuh. Sehingga pengunjung ada yang sulit mencari spot parkir.
Marketing Manajer Ambarrukmo Plaza Indra Gunawan Wicaksono menyampaikan, dari awal November sampai awal bulan ini kapasitas pengunjung meningkat. Itu dikarenakan batalnya PPKM level 3 Nataru dan PPKM di DIY sudah di level 2.
“Waktu PPKM level 3 kemarin, jumlah kunjungan orang ke Amplaz turun hampir 50 persen. Tapi karena sekarang di DIY sudah level 2 dan PPKM saat Nataru enggak jadi berlaku maka otomatis pengunjungnya banyak,” ujarnya ditemui SuaraJogja.id, Kamis (16/12/2021)
Kapasitas Amplaz di tengah PPKM level 2, sambungnya, sebesar 80 persen dadi kapasitas ketika waktu normal. Sebelum pandemi, Amplaz mampu menampung kurang lebih 80 ribu pengunjung.
“Jadi progresnya dari 60,70 lalu ke 80 persen. 80 persen ini sekitar 60 ribu pengunjung, itu kondisi orang yang bergerak di dalam mal ya,” papar dia.
Pengunjung paling banyak masih didominasi masyarakat Jogja. Itu menurut data pelat nomor kendaraan yang masuk ke Amplaz selama Oktober dan November 2021.
Seorang pengunjung, Eva Wuri mengatakan bahwa kondisi mal Amplaz saat ini sudah ramai. Menurutnya, kondisi bagus lantaran sebelumnya sepi akibat pandemi.
“Sekarang udah mulai ramai lagi dan yang penting banyak diskon. Saya ke sini cari diskon baju,” ujar Eva.
dilansir dari linetoday