Aulanews.id – Kepolisian Merseyside menyelidiki dugaan Cristiano Ronaldo menyerang seorang penonton. Polisi bekerja sama dengan Manchester United dan Everton.
Man United bertandang ke markas Everton di Goodison Park dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (2022/4/09) malam WIB. The Red Devils kalah 0-1 dalam laga malam itu.
Kekalahan ini membuat Ronaldo sangat kecewa. Dia dituding memukul seorang penonton saat berjalan menuju ruang ganti dan itu berdasarkan dari rekaman video yang viral beredar di media sosial.
Insiden itu berlanjut ke ranah hukum. Kepolisian bertindak untuk menginvestigasi apakah benar ada tindak penyerangan yang dilakukan oleh Ronaldo.
“Kami dapat mengkonfirmasi sedang bekerja sama dengan klub sepakbola Manchester United dan Everton FC menyusul laporan dugaan penyerangan pada pertandingan Everton vs Manchester United di Goodison,” kata seorang juru bicara Kepolisian Merseyside, yang dikutip dari Liverpool Echo.
“Ketika para pemain meninggalkan lapangan pada pukul 14:30, dilaporkan bahwa seorang anak laki-laki diserang oleh salah satu tim tandang ketika berjalan meninggalkan lapangan.”
“Penyelidikan sedang berlangsung dan petugas saat ini bekerja dengan klub Everton untuk meninjau rekaman CCTV dan melakukan penyelidikan saksi yang ekstensif untuk menentukan apakah telah terjadi pelanggaran.”
Ronaldo sudah secara terbuka menyampaikan permintaan maaf di media sosial. Pria asal Portugal itu bahkan ingin bertemu secara langsung dengan orang yang sudah disakitinya.
“Tidak pernah mudah menghadapi emosi di saat-saat sulit seperti yang sedang kami hadapi. Namun demikian, kami harus selalu menghormati, sabar, dan memberi contoh kepada semua anak muda yang menyukai permainan indah,” tulis Ronaldo.
“Saya ingin meminta maaf atas kemarahan saya dan, jika memungkinkan, saya ingin mengundang pendukung ini untuk menonton pertandingan di Old Trafford sebagai tanda fair-play dan sportivitas.”
Sumber: sport.detik.com