Terkadang Anda memerlukan bantuan untuk menemukan kuliner di suatu kota, untuk menemukan makanan favorit penduduk setempat, bukan tempat yang dikunjungi turis. Di Toulouse, tur Taste of Toulouse yang luar biasa dari Jessica Hammer memperkenalkan kami pada hasil bumi luar biasa yang ditawarkan di Marché Victor Hugo, seperti charcuterie terbaik dan “Paris-Toulouse”, riff rasa ungu pada kue choux Paris-Brest hidangan penutup, serta toko kue yang menarik dan toko makanan di dekatnya.
Saat air surut, rak-rak tempat tumbuhnya tiram membentang ke arah cakrawala sejauh setengah mil
Di Bordeaux, mahasiswa Chloe, dari perusahaan tur Do Eat Better , menjalani hari yang luar biasa dengan mencicipi anggur, mencicipi canelé (kue berbentuk gabus karamel) yang mengandung rum, dan makan siang lezat di Berthus .
Di Paris, tur dan mencicipi keju bersama Jennifer Greco dari Paris By Mouth menyemangati kami ke setiap wilayah di Prancis melalui cita rasa luar biasa dari keju pilihannya yang ahli, dipadukan dengan anggur yang luar biasa di seluruh penjuru.
Namun, tur terbaik yang saya temukan bukanlah jalan-jalan perkotaan seperti biasanya. Di bawah sinar matahari yang cerah di Pantai Zamrud Brittany , saya bersantai di pasir berlumpur menjelajahi hamparan tiram di Cancale bersama Ostreika Tours . Saat air surut, rak-rak penghasil tiram terbentang ke arah cakrawala sejauh setengah mil (saat air pasang, rak-rak tersebut menghilang di bawah laut) dan mantan petani tiram Inga Smyczynski mengungkapkan dunia les huîtres yang menakjubkan : bagaimana mereka tumbuh dan bagaimana mereka berkembang biak. Sejarah di daerah ini. Kami selesai dengan sepiring dari pasar tiram tepi pantai, menyeruputnya kembali dan melemparkan cangkangnya ke pantai untuk membantu menstabilkan pasir yang berpindah.
Selain memiliki pasar dan toko makanan yang bagus, orang Prancis juga ahli dalam merayakan makanan khas lokal mereka, dan ada festival yang aneh dan menakjubkan sepanjang tahun di setiap sudut negara. Di Roscoff, Brittany, sebuah pesta diadakan untuk menghormati bawang merah muda dengan rasa lembut di kawasan ini setiap bulan Agustus, La Fête de l’Oignon (24-25 tahun ini). Ini merayakan sejarah Onion Johnnies, pasukan penjual bawang dari pintu ke pintu yang berkeliling Inggris pada abad ke-19 dan ke-20 dan memunculkan gambaran stereotip orang Inggris tentang orang Prancis: baret, kemeja bergaris Breton, bawang bombay yang disampirkan. Setang. Festival ini merupakan gambaran indah tentang tradisi lokal, dengan kontes menganyam tali bawang, fest-noz (sejenis tarian Breton ceilidh), dan galette-saucisse khas yang lezat (sosis dalam panekuk soba dengan bawang bombay di atasnya).