Marzuqi menuturkan, dengan adanya PWNU Jatim Award yang berhadiah mobil dan banyak lagi, maka PC, Lembaga maupun Banom berlomba membenahi menertibkan admistrasi juga bersaing menyuguhkan program-program terbaik. “Andai kita membiayai masing-masing PC, Lembaga atau Banom bisa trilyunan rupiah. Tapi cukup dipancing dengan PWNU Jatim Award mereka yang tidak dapat hadiah akan malu. Sebaliknya yang menang pasti senengnya bukan main,” pungkasnya. (Vin)