Peta jalur pertempuran, mengikuti arahan berdasarkan peta yang disodorkan oleh Dyah Wijaya. Sehingga serangan Monggol diarahkan ke Kediri bukan ke Singasari. Sedangkan kekuatan utama dan titik kumpul pasukan Mongol dipusatkan di Singasari.
Pertempuran Pertama : Taktik Gerilya Darat Armada Majapahit Melawan Tentara Mongol.
Sedikitnya 200 perwira Monggol diminta oleh Dyah Wijaya untuk mengawalnya ke Majapahit. Mereka bertugas untuk memastikan Dyah Wijaya mengambil dua putri Majapahit sebagai hadiah, dan segaligus bukti ketundukan kepada pemimpin Imperium Mongol yang berpusat di Tiongkok.
Ditengah perjalanan menuju kerajaan Majapahit, Dyah Wijaya membekuk 200 perwira tersebut dengan taktik gerilya. Perwira tersebut mendapat serangan mendadak dari pasukan Dyah Wijaya yang sudah dipersiapkan dijalur antara daha menuju Majapahit.
Serangan Dyah Wijaya tak hanya meringkus 200 perwira Mongol, mereka terus bergerak untuk melakukan serangan kejutan ke jantung tentara Mongol yang masih ada di Kota Daha (Bersambung)
Sumber :
- Berg, C. C. (1930). Rangga Lawe, Middeljavaansche Historische Roman, BJ 1. Weltevreden: Albert & Co.
- Transkripsi aslinya adalah zhǎowā chuán, yang berarti kapal jung Jawa.
- Weatherford, Jack Genghis khan and the making of the modern world.
- da Pordenone, Odoric. The Travels of Friar Odoric.
- Shi Bi’s notes book.
- Kidung Panji-Wijayakrama.
- Negarakertagama.
- Song Lian. Sejarah Yuan.
