Aulanews.id – Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) berkomitmen memastikan mobilisasi rig PDSI#40.3/DS1500-E berjalan baik.
Untuk itu, Pertamina Drilling melakukan Management Walkthrough (MWT) untuk meninjau langsung mobilisasi rig PDSI#40.3/DS1500-E di Bojonegoro, Jawa Timur pada 18 Januari 2024 lalu.
Tidak sendirian, MWT pertama di tahun 2024 tersebut dilakukan bersama-sama dengan SKK Migas dan Exxon Mobil.
Dalam kegiatan tersebut, hadir Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Rudi Satwiko, Kepala Divisi PRS SKK Migas Eka Bhayu Setta, Kepala Departemen Pengadaan SKK Migas Djoko Budiyanto, serta Direktur Operasi Pertamina Drilling Fata Yunus.
Tujuan dilakukannya MWT itu sendiri adalah untuk memastikan aktivitas mobilisasi rig PDSI#40.3/DS1500-E berjalan dengan aman dan tepat waktu.
Dalam kesempatan itu, Fata Yunus mengingatkan perwira dan kru agar selalu menjaga kekompakan, ketenangan, dan kedamaian di area operasi.
Mengingat saat ini Indonesia tengah memasuki tahun politik.
“Tetap fokus, jangan sampai pikiran dan kinerja kita terpengaruhi situasi dan kondisi di luar,” tuturnya.
Sama seperti di tahun 2023, pekerjaan mobilisasi rig kali ini juga memiliki potensi bahaya yang tinggi.
Itu karena mobilisasi rig atau rig move mencakup berbagai aktivitas, seperti angkat mengangkat (lifting operation), bekerja di ketinggian (working at height), dan berkendara.
“Mari kita berdoa dan berjaga, jangan sampai insiden yang sama terjadi lagi, khususnya di lingkungan Pertamina Drilling.
