Peringati Hari Santri, Pelukis Nabila Gelar Pameran Tunggal ‘Angon Angin’

Dari semua harapan itulah ide dan gagasan itu, Nabila menggelar pameran ini, semacam jangka dan pandom kompas ke depan. Bahwa putus asa bukanlah pilihan, di tengah kecamuk dan sengkarut yang terjadi. Bahkan seharusnya ikut ambil bagian dari mengeja jaman, memupuk harapan, menebar energi positif lewat karya, atau dari profesi keahliannya masing-masing, sehingga kita menjadi bangsa yang tetap tangguh dan utuh di tengah gempuran berjuta persoalan. Apalagi fitnah di jaman ini, amatnya semakin hebat, ancaman untuk merobek negara kesatuan terus bekerja siang dan malam, kalau lengah, sedikit, hancurlah semuanya.

“Semoga Allah SWT meridhai hajat saya kali ini hingga bertabur maslahah. Bisa memberi semangat dan menginspirasi banyak orang untuk terus berpihak dalam jalan kebaikan. Dan melalui pameran ini saya juga menitipkan pesan; agar kita semua senantiasa mencintai orang-orang baik, mencintai Ulama, mencintai NU, mencintai bangsa dan negara Indonesia,” harapnya.

Pameran Tunggal Seni Rupa ini dikurasi oleh Dr. Agung Tato, Msn dan penulis Hary Prajitno, Msn. Tiga entitas bekerjasama dalam pameran ini, yakni Galeri Merah Putih, Galeri Dewan Kesenian Surabaya dan NDG Gallery. (*)

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist