3. Ongkos Kirim
Shopee mulai mengurangi promosi gratis ongkos kirim dan menerapkan minimal belanja untuk mendapatkan promo gratis ongkir.
Sementara itu, di TikTok, pembelanjaan sebesar Rp2000 pun tetap mendapatkan ongkir gratis.
4. Pembayaran
Di Shopee, pembayaran sangat lengkap, mulai dari Shopee Pay, transfer bank, kartu kredit, hingga fasilitas Shopee PayLater.
Sementara itu, di TikTok, selain transfer bank dan kartu kredit, juga disediakan dompet digital dari platform lain seperti Gopay, Ovo, Dana, dan lainnya.
5. Potongan Fee
Shopee membebankan wajib pajak sebesar 5 persen jika afiliasi memiliki NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak). Jika tidak memiliki NPWP, potongannya menjadi 5 persen + 2,5 persen.
Sementara di TikTok, setiap transaksi penarikan komisi tidak pernah lebih dari Rp10 ribu.
6. Pencairan Fee
Shopee memberikan laporan pencairan dan rekap setiap minggu. Jika komisi yang dihasilkan kurang dari satu juta rupiah, akan ditransfer ke Shopee Pay. Jika lebih dari satu juta, akan ditransfer ke rekening yang telah didaftarkan saat mendaftar sebagai afiliasi.
Sementara di TikTok, komisi cair secara real-time. Setiap kali ada pembelian melalui tautan yang dibagikan oleh afiliasi, komisi langsung masuk ke saldo afiliasi. Namun, jika sering melakukan penarikan komisi, akan dikenakan biaya layanan.
7. Promosi
Di Shopee, promosi dilakukan melalui berbagai media sosial, namun pembeli harus mencari tautan produk dengan cara menggulir. Produk yang dipromosikan juga harus unik agar pembeli benar-benar menggunakan tautan afiliasi.
Sementara itu, di TikTok, promosi dilakukan melalui video, sehingga pembelian bisa lebih mudah karena bisa langsung bertransaksi melalui tautan tersebut.
8. Permintaan Sampel
Afiliasi di Shopee harus membeli sampel produk sendiri, sementara di TikTok, afiliasi bisa mendapatkan sampel gratis jika mengajukannya. Namun, tidak semua permintaan sampel di TikTok akan disetujui, beberapa juga bisa ditolak.
source:teknoplay