Pengiriman bantuan ke Gaza ‘terhenti’ seiring dengan ketidakamanan yang merajalela

Beberapa rumah dan infrastruktur utama, termasuk saluran air dan saluran pembuangan, dikatakan telah rusak sementara aliran listrik dilaporkan terputus di beberapa daerah, menurut laporan media.

Seperti halnya di Jalur Gaza, anak-anak di Tepi Barat juga menanggung beban pertempuran paling berat sejak krisis ini terjadi pada bulan Oktober lalu.

“Rekan-rekan kemanusiaan kami melaporkan bahwa sejak 7 Oktober tahun lalu, rata-rata empat anak Palestina terbunuh setiap minggunya di Tepi Barat – menandai peningkatan tiga kali lipat dibandingkan sembilan bulan pertama tahun 2023,” kata Juru Bicara PBB Stéphane Dujarric kepada wartawan pada konferensi pers reguler di New York.

“Sementara itu, kekerasan yang dilakukan pemukim terus membuat anak-anak Palestina mengungsi di Tepi Barat,” tambahnya.

Dari lebih dari 1.700 warga Palestina yang mengungsi akibat kekerasan, intimidasi dan pelecehan yang dilakukan pemukim di komunitas Badui dan komunitas penggembala, sekitar setengahnya adalah anak-anak.

Kelaparan dan pengungsian di LebanonDi kawasan Timur Tengah yang lebih luas, badan-badan keamanan dan bantuan pangan PBB – Program Pangan Dunia (WFP) dan Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) – memperingatkan bahwa kelaparan di Lebanon akan semakin memburuk.

Permusuhan yang sedang berlangsung telah sangat mengganggu rantai pasokan, dan memperparah kerawanan pangan, yang berdampak pada lebih dari 1,2 juta orang.

Dengan hampir seperempat penduduk Lebanon menderita akibat konsumsi pangan yang tidak memadai, situasi ini akan semakin memburuk karena harga pangan yang tetap tinggi.kata Tuan Dujarric.

Badan-badan tersebut, telah mengirimkan makanan sejak September kepada lebih dari 65.000 orang, sebagian besar di wilayah selatan dan Kegubernuran Baalbek, tambahnya, melaporkan adanya pengungsian baru di tengah pembaruan perintah evakuasi dan serangan udara pada hari Kamis.

Penyerang Persebaya Flavio Silva terus melanjutkan keganasannya. Dalam laga melawan Persija sore tadi (22/11), pemain asal Portugal itu mencetak gol perdana Persebaya pada menit ke-67. Gol yang membuat Persebaya comeback...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist