Kedatangan kami ke kepolisian, sambung Chrisney, selain menuntut keadilan, kami juga meminta perlindungan dari kekerasan yang sudah Irsan lakukan.
Chrisney juga mengatakan, selain mendatangi Polrestabes Surabaya untuk membuat adanya dugaan tindak pidana kekerasan terhadap anak yang dilakukan The Irsan Pribadi Susanto, kedatangannya bersama dua pengacaranya dan Divisi Advokasi Komnas Perlindungan Anak, juga melaporkan adanya perselingkuhan dan aborsi yang dilakukan Irsan bersama Jesica Theresa Jasmine, mantan sekretaris di hotel milik Irsan yang menjadi selingkuhan Irsan.
Bayu Kresna Aji, Divisi Advokasi Komnas Perlindungan Anak mengatakan, terkait adanya dugaan kekerasan yang menimpa RL, anak pertama pasangan The Irsan Pribadi Susanto dengan Chrisney Yuan Wang, akan terus dalam pantauan Komnas Perlindungan Anak.
“Yang kami lakukan saat ini adalah mengembalikan paikologi anak dari rasa trauma yang sangat hebat. Terhadap RL, saat ini dilakukan terapi trauma healing,” ujar Bayu.
Perlakuan kasar yang diterima Chrisney didepan anak-anaknya, lanjut Bayu, membuat RL mengalami depresi dan trauma yang sangat luar biasa.
“Untuk itu, kami ikut mendampingi ibunda RL saat melaporkan kasus dugaan kekerasan terhadap anak ke polisi,” ungkap Bayu.
Sementara itu, Hasonangan Hutabarat salah satu penasehat hukum Chrisney mengatakan, karena kondisi RL yang masih trauma dan saat ini dalam taraf pemulihan, kedatangan Chrisney dengan didampingi kuasa hukumnya dan tim divisi advokasi Komnas Perlindungan Anak, selain membuat Laporan Pengaduan (Lapdu) juga berkonsultasi dengan pihak penyidik Polrestabes Surabaya.