Pemerintah Afghanistan Larang Perempuan untuk Sekolah

Perempuan Afghanistan. (Foto: Republika)
Perempuan Afghanistan. (Foto: Republika)

Pejabat Taliban juga dilaporkan telah melarang anak perempuan berusia di atas 10 tahun di Afghanistan untuk bersekolah di sekolah dasar. Larangan itu disebut mulai diterapkan di beberapa provinsi di sana.

BBC Persian, dalam laporannya pada Sabtu (5/8/2023), mengungkapkan, pejabat dari Kementerian Pendidikan Taliban telah menyampaikan kepada kepada para kepala sekolah dan kelas pelatihan jangka pendek di Provinsi Ghazni agar tak menerima siswi perempuan berumur di atas 10 tahun.

“Anak perempuan mana pun yang berusia di atas 10 tahun tidak diizinkan untuk belajar di sekolah dasar,” tulis BBC Persian dalam laporannya.

Sementara itu, di beberapa provinsi Afghanistan lainnya, Kementerian Dakwah dan Bimbingan Taliban, telah memisahkan anak perempuan berdasarkan usia. Menurut BBC Persian, pejabat dari kementerian tersebut sudah meminta kepada para kepala sekolah agar memulangkan siswi-siswi di atas kelas tiga.
Belum ada pernyataan resmi dari Taliban perihal larangan bersekolah bagi anak perempuan berusia di atas 10 tahun. Taliban berhasil mengambil alih kembali kekuasaannya di Afghanistan pada Agustus 2021. Hanya berselang sekitar sebulan, yakni pada September 2021, Taliban memutuskan melarang anak perempuan Afghanistan bersekolah di sekolah menengah. Sekolah tingkat menengah hanya dibuka untuk anak laki-laki.

Pada Desember tahun lalu, Taliban pun memutuskan melarang perempuan Afghanistan berkuliah. Menteri Pendidikan Tinggi Taliban Nida Mohammad Nadim mengatakan, larangan perempuan berkuliah diperlukan guna mencegah percampuran gender di universitas. Dia meyakini beberapa mata kuliah yang diajarkan di kampus, seperti pertanian dan teknik, tak sesuai dengan budaya Afghanistan serta melanggar prinsip-prinsip Islam.

Kredit Gambar: Getty Images untuk Cantor Fitz Conor McGregor baru saja dinyatakan bertanggung jawab dalam kasus pemerkosaan perdata dan penyerangan seksual di pengadilan Irlandia pada hari Jumat, menurut beberapa laporan....

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist