Aulanews.id – Beberapa hari terakhir, Pegunungan Himalaya yang masuk kawasan India diguyur hujan deras. Akibatnya, tanah longsor terjadi dan menewaskan 72 orang.
Dikutip dari AP, bencana longsor tersebut menutup jalan-jalan dan merusak bangunan. BMKG India telah memperingatkan kawasan tersebut akan terus diguyur hujan deras dalam beberapa hari ke depan.
Menteri Utama di Shimla Sukhvinder Singh Sukhu, mengatakan lebih dari 2.000 orang telah dievakuasi menggunakan helikopter dan perahu motor.
Di beberapa distrik, rumah-rumah juga hilang tersapu banjir. Hujan deras dengan intensitas tinggi sering terjadi di wilayah Himalaya.
India diperkirakan memerlukan setahun untuk membangun kembali infrastruktur yang hancur akibat hujan musim ini. Dana yang dibutuhkan pun tentu sangat besar.
Bulan lalu, hujan deras juga menewaskan 100 orang selama dua minggu di sebagian wilayah India bagian utara.
Bencana akibat longsor dan banjir adalah hal yang umum di utara Himalaya India selama musim hujan pada Juni-September. Para ilmuwan mengatakan bencana semacam itu semakin sering terjadi seiring dengan peningkatan pemanasan global.
Meski demikian, ada fenomena menarik, yakni mayoritas bangunan yang rusak adalah bangunan yang masih baru, sementara bangunan yang berusia lebih dari 100 tahun tidak mengalami kerusakan. (Mg06)