Aulanews.id – Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Malaysia, pada Kamis (06/10/2022) meresmikan dimulainya kegiatan belajar mengajar di sebuah sanggar belajar. Keberadaannya setaraf Sekolah Menengah Pertama atau SMP.
Keberadaan sanggar belajar bekerja sama dengan KBRI Kuala Lumpur, pendirian lembaga yang bernama SBSMP (Sanggar Bimbingan SMP) An-Nahdloh tersebut sesungguhnya sudah digagas para pengurus sejak beberapa bulan lalu. Kelompok belajar ini sekarang sudah menerima total 23 pelajar yang terdiri dari 15 lelaki dan 8 perempuan. Kelompok ini sesungguhnya kepanjangan dari SB Sungai Mulia yang popular dengan sebutan SBSM.
“SBSM itu memang secara struktural di bawah Muslimat (NU Malaysia). Adapun yang ini (SBSMP) berada di bawah Pertubuhan (PNUKS) PCINU Malaysia beserta seluruh badan otonomnya,” kata Mimin Mintarsih, pengelola SBSMP.
Dalam forum tersebut, hadir beberapa pejabat dan tokoh masyarakat Indonesia di Kuala Lumpur. Di antaranya adalah Yoshi Iskandar, Perwakilan Pensosbud (Penerangan Sosial dan Budaya) dari KBRI Kuala Lumpur. Dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pihak kedutaan sangat mendukung pendirian SBSMP. Usaha tersebut, lanjutnya, patut diapresiasi karena sudah ikut membantu KBRI dalam usaha mencerdaskan bangsa.
Ia juga menyatakan bahwa KBRI akan terus berusaha memperkuat legalitas kegiatan belajar mengajar tersebut. Hal tersebut dianggap sangat mendesak agar tidak ada ketakutan pada orang-orang yang terlibat di dalamnya dengan pihak kepolisian Malaysia.
Hadir juga dalam kesempatan tersebut Friny Napasti, Kepala Sekolah SIKL (Sekolah Indonesia Kuala Lumpur); Dadi Rosidi, Koordinator PNF (Pendidikan Non Formal) dan Sumarno dari Sarbumusi (Sarikat Buruh Muslimin Indonesia).
