Aulanews.id – Laga Barclays Women’s Super League melawan Tottenham Hotspur pada 3 Maret akan mencetak sejarah sebagai pertandingan WSL pertama yang tim lapangannya seluruhnya perempuan.
Dengan lebih dari 50.000 tiket terjual untuk pertandingan Emirates Stadium, momen penting ini akan menandai tonggak sejarah penting bagi olahraga perempuan dan peran perempuan dalam mewujudkan olahraga.
Pada bulan-bulan menjelang derby London utara, WSL dan Women in Football telah berkolaborasi dengan klub kami dan Grounds Management Association (GMA) untuk memilih 13 profesional lapangan wanita untuk pertandingan tersebut. Pekerjaan mereka dirancang untuk menyoroti kontribusi penting perempuan terhadap olahraga, sekaligus mendorong lebih banyak orang untuk mempertimbangkan peran dalam pengelolaan lapangan.
Dua dari grup perintis – staf lapangan Arsenal Bobbie Murphy dan Tara Sandford – akan memulai prosesnya dengan berlatih dalam pertandingan Liga Premier hari Sabtu ini melawan Newcastle United.
Meskipun terdapat peningkatan jumlah perempuan yang berolahraga di semua tingkatan, hanya 2 persen dari sektor pengelolaan lapangan, yang bertanggung jawab menjaga kondisi lapangan, adalah perempuan.
Ke-13 wanita yang terlibat berasal dari berbagai tempat di berbagai fasilitas olahraga dan pendidikan dan akan dipimpin oleh Sandford.
“Menjadi bagian dari tim pertama yang semuanya perempuan yang mempersiapkan pertandingan Liga Super Wanita merupakan hal yang sangat menarik bagi saya baik secara pribadi maupun profesional,” katanya, merefleksikan inisiatif tersebut.
“Tingkat dukungan konsisten yang kami lihat untuk tim wanita kami musim ini menunjukkan seberapa besar perkembangan olahraga ini, dan penting bagi kami untuk memanfaatkan hal ini untuk mendorong lebih banyak anak perempuan mengejar karir di sepak bola.
