Menurut Andry, ibadah sholat Jumat biasa dilakukan di masjid dengan kapasitas minimum 40 orang. Namun dengan adanya Metaverse, bukan hal yang tak mungkin dilakukan secara virtual.
“Kalau Jumatan kan harus 40 orang, boleh enggak itu sama MUI Jumatan di rumah. Tapi kalau kita jumatan di Metaverse apakah bisa, itu kan nanti jadi polemik,” tuturnya.
Andry tak menampik nantinya ibadah bisa dilakukan secara virtual dengan kualitas yang tak berkurang.
“Kita berasa Jumatan di mesjid dengan 40 orang tapi kita enggak di mesjid, actually kita lakukan di rumah, kualitasnya ga berkurang, dakwahnya enggak berkurang. Pasti akan menjadi polemik-polemik kaya gitu ke depan,” tutup Andry.
dilansir dari cnnindonesia.com