Pakaian Adat Presiden Jokowi Dalam Pidato Kenegaraan

Pertimbangan lainnya adalah baju adat Sabu Raijua, NTT, mencerminkan prinsip egaliter, lantaran tidak digunakan untuk kelas sosial atau upacara tertentu saja. Semua kalangan, mulai dari rakyat kecil hingga bangsawan, dapat mengenakan pakaian adat itu dalam acara apa pun.

4. Baju adat Badui (2021)

Pada pidato kenegaraan 2021, Jokowi memilih untuk mengenakan baju adat Suku Badui, Jawa Barat, berwarna hitam.

Sekretaris Pribadi Presiden, Anggit Noegroho, mengatakan, Kepala Negara memilih pakaian adat Badui karena desainnya yang sederhana, simpel, dan nyaman dipakai. Konsep itu sesuai dengan kondisi Indonesia yang sedang prihatin menghadapi pandemi Covid-19.

“Khusus untuk tahun ini, Pak Presiden minta pakaian adat yang sederhana saja, tidak terkesan festive, mengingat kondisi negara sedang menghadapi pandemi Covid-19,” kata Anggit, dikutip dari Kompas.com, Senin (16/8/2021).

Baca Juga:  Sesuai Regulasi, Di Tahun 2024 Sejumlah Ruas Tol yang Dikelola Hutama Karya Akan Memasuki Penyesuaian Tarif

Pakaian adat Badui yang dikenakan Jokowi dilengkapi dengan tas, yang terbuat dari serat pohon sebagai aksesori. Semua kelengkapan tersebut dibuat oleh perajin Suku Badui.

5. Baju adat Bangka Belitung (2022)

Dalam pidato kenegaraan pada 16 Agustus 2022, Jokowi mengenakan pakaian adat Baju Paksian dari Bangka Belitung. Pakaian adat itu terdiri dari jubah panjang sebatas betis, celana panjang, selempang, dan kain tenun cual khas Bangka.

Presiden juga mengenakan untuk penutup kepala yakni sungkon. Baju yang dikenakan Jokowi memiliki ornamen bermotif Pucuk Rebung.

Warna asli Baju Paksian adalah merah, tetapi selaras dengan perkembangan zaman warna baju tersebut menyesuaikan selera pemakainya sehingga Jokowi memilih warna hijau lumut.

Juga di New York, Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan Israel ingin menyeret Timur Tengah ke dalam perang besar-besaran dengan memprovokasi Iran untuk bergabung dalam konflik Israel-Hizbullah. “Israel-lah yang berusaha menciptakan...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist