Aulanews.id – Menurut laporan The Independent, Pelatih Ajax, Erik ten Hag, menolak tawaran untuk melatih Manchester United musim ini. Erik ten Hag takut tertimpa bala dari manajer MU sebelumnya, Ole Gunnar Solskjaer.
Nama Erik ten Hag belakangan santer dikaitkan dengan Manchester United. Pelatih asal Belanda itu disebut layak menjadi penerus Ole Gunnar Solskjaer yang kinerjanya menurun musim ini.
Namun, minat Manchester United bertepuk sebelah tangan. Erik ten Hag sudah mengatakan kepada Manchester United, bahwa dirinya tak siap hengkang sampai akhir musim ini.
Erik ten Hag masih ingin menukangi Ajax yang saat ini berada di puncak klasemen sementara Eredivisie. Apalagi kontraknya di Johan Cruyff Arena baru akan berakhir pada Juni 2023.
Manchester United tentu harus memiliki opsi lain bila sepakat memecat Ole Gunnar Solskjaer. Kubu Old Trafford harus segera mencari sosok pelatih yang tepat untuk menukangi Setan Merah.
Bila masih ingin menunggu Erik ten Hag, Manchester United harus mencari sosok manajer sementara. Skema lainnya juga mungkin memberi waktu kepada Solskjaer sampai akhir musim 2021/2022.
Jurnalis Italia, Fabrizio Romano, berspekulasi nasib Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United sejauh ini masih aman. Buktinya adalah manajemen Manchester United belum melakukan pertemuan apapun setelah tiga hari kalah dari Manchester United di Premier League.
“Tiga hari setelah kalah dalam laga derbi, tidak ada kontak antara petinggi Manchester United dengan manajer lain. Tidak ada pembicaraan apapun,” kata Fabrizio Romano di akun Twitter-nya.
“Ole Gunnar Solskjaer masih mendapatkan dukungan dari mayoritas petinggi di Manchester United. Joel Glazer menjadi menjadi satu-satunya orang yang bisa mengubah situasi ini, namun belum ada tanda-tanda,” tegas Fabrizio Romano.
Kekalahan ini menambah panjang daftar rapor merah Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United pada musim 2021/2022. Solskjaer sejauh ini sudah memimpin Manchester United dalam 17 pertandingan.
Cristiano Ronaldo dkk. hanya meraih tujuh kemenangan. Adapun sisanya menelan tujuh kekalahan dan tiga kali bermain imbang di berbagai ajang.
Rapor yang tentu tidak bagus untuk klub sebesar Manchester United. Apalagi United tercatat sudah kebobolan 27 kali dari 17 laga yang dimainkan atau sejajar torehan gol mereka, yakni 27 gol.