NU Siap Amankan Investasi Inggris di Jatim

Di bagian lain, sempat disinggung kawasan bekas lokalisasi Dolly di Surabaya, yang telah berkembang sebagai kawasan wisata dan pemberdayaan masyarakat dalam mengembangkan kemampuan berbasa Inggris.

“Kami bersedia memberi dukungan dalam program wisata yang bisa mengembangkan nilai-nilai religi bagi masyarakat,” tutur KH Romadlon Khotib.

Menurut Kiai Romadlon, bekas lokalisasi Dolly mendapat perhatian dari Kedubes Inggris karena memang sudah dikenal secara luas.

“Masalahnya, memang bagaimana menjadikan tempat yang mempunyai citra khusus itu dengan mengembangkan dakwah Islam. Sehingga, lokasi Dolly mampu mengubah citra negatif menjadi kawasan religi di Surabaya,” tutur kiai asal Malang.

Seperti diketahui, kawasan Dolly di Surabaya berdekatan dengan lokasi Masjid Rahmat Kembangkuning dan Makan Nyai Karimah, ulama pejuang pada zaman Sunan Ampel. Dengan mengembangkan wisata religi, pengembangan dakwah dan citra kota akan semakin harum dari sisi keagamaan.

“Terkait hal ini, kami sedang menawarkan program agar kerjasama NU dan Kedutaan Besar Inggris bisa terjalin di masa mendatang dengan baik,” tutur Kiai Romadlon Khotib. NF

Dalam sambutannya, Gus Nabil menyampaikan apresiasinya kepada UIM atas keberanian dan visinya dalam menjadikan pencak silat sebagai bagian dari pendidikan karakter bangsa. “Pencak silat bukan sekadar gerakan, tetapi refleksi dari...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist