Nahdlatul Ulama itu Khidmahnya untuk Semua Manusia

Meski awalnya hanya ingin mejabat 1 periode, namun di muktamar berikutnya yakni di Krapyak Yogyakarta, Gus Dur terpilih secara aklamasi. Padahal kala itu hantaman begitu kencang datang dari berbagai penjuru dimana Orde Baru yang terus ingin mengebiri NU. “Bahasa sekarangnya meski dibuli sana sini Gus Dur tetap terpilih secara aklamasi. Akhirnya gus Dur menerima jabatan sebagai ketua PBNU,” ungkap Gus Mus.

Paman Gus Mus, KH Misbah Mustafa yang sebelumnya merupakan selalu bersebrangan dengan Gus Dur mengatakan saat itu NU butuh sosok seperti Gus Dur. Menurutnya, sosok yang pintar dan berani seperti Gus Durlah yang bisa menyelamatkan NU dari hantaman luar biasa kelompok Cipasung yang kala itu mendapat dukungan penuh orde baru dan Soeharto. “Kalau pintar saja tidak berani, ya percuma gak maju-maju. Tapi kalau berani saja tidak pintar yang ada seperti babi hutan yang bisanya hanya nyeruduk tidak jelas,” kata Gus Mus menirukan pamannya.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Berdukacita atas Wafatnya Wapres Ke-9 RI Hamzah Haz

Ditambahkannya, saking kebelet menguasai NU, Soeharto yang gagal membonsai NU dalam PPP akhirnya membidik Gus Dur sebagai sasaran. “Masa acara NU tapi Gus Dur sebagai ketua NU dilarang naik panggung. Tapi Gus Dur yang merasa didukung para Kiai tidak gentar. Nek gak Gus Dur wes embuh (Kalau bukan Gus Dur ya tidak tahu lagi-red) Orde baru menggunakan berbagai cara untuk menjatuhkan Gus Dur, dan ternyata Gusr Durla yang berhasil menyelamatkan NU,” terangnya yang kemudian disambut tepuk tangan hadirin. (Vin)

Lebih banyak lagi akan mengikuti. Samih Malabi, seorang aktivis kelompok Palestina Fatah, menjadi sasaran pada tahun 2000, ketika sebuah ponsel yang terjebak meledak di sebelah kepalanya. Tentara Israel membantah bertanggung...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist