Pemerintah Dominika yakin bahwa energi panas bumi dari pembangkit listrik tersebut dapat memberikan pasokan listrik ke pulau tersebut dalam dua tahun ke depan, sebuah waktu tunggu yang singkat mengingat perjuangan selama puluhan tahun untuk mewujudkan proyek tersebut.
“Saya pikir hal ini memberikan negara ini kesempatan nyata untuk melakukan transformasi ekonomi,” kata John. “Langkah pertama adalah listrik yang lebih murah bagi semua orang, yang akan membuat perbedaan besar. Namun kemudian kami terus menjualnya, sehingga mendatangkan pendapatan bagi Dominika dan memungkinkan perekonomian seluruh pulau meningkat.”