Aulanews.id – Abdul Mujib Syadzili, Ketua MKNU PWNU Jawa Timur mengatakan, MKNU ini merupakan pendidikan formal dalam rangka penguatan kader. Tujuan lain agar kader kuat dan tidak mudah tergoyah untuk pindah ke 0rmas keagamaan lainnya.,
Sebenarnya ada ada lima bentuk pengkaderan di NU, dan MKNU salah satunya. Karena merupakan salah satu bentuk pengkaderan, maka hasilnya nanti harus mampu melaksanakan tugas pokok fungsing sebagai pelaksanaan organisasi. Baik yang secara langsung berada dilingkungan nahatul ulama, atau lembaga dan bandan otomonnya.
Sebagai calon anggota dan pengurus harus ikut pengkaderan itu. Setelah itu, mereka akan menjadi kader – kader yang handal serta kuat. Terkait dengan kopentesi para kader itu, mknu ini merupakan kegiatan penguatan pengkaderan di lingkungan nu.
Namun diaukui Abdul Mujib Syadzili, ternyata banyak organisasi lali iri dan membaca kader – kader dari NU. Godaan para kader untuk berpindah ke organisasi lain selalu menjadi ancaman di NU. “Kehilangan anggota dan bertambah anggota itu biasa dan lumrah dalam organisasi. Apalagi para kader lulusan MKNU ini memiliki kopetensi dan SDM yang bagus. Serta memiliki kepedulian dalam rangka menggerakan roda organisasi,” kata Abdul Mujib Syadzili.
Namun organisasi ini juga akan berpeluang akan bertambahnya anggotanya. Sebab semakin besar dan bisa merebut hati masyarakat, tentunya kader ini akan semakin percaya diri untuk tidak berpaling ke Ormas lain.
Gus Mujib optimis NU tidak akan berkurang jumlah anggotanya. Sebab di struktur organisasi NU sudah sangat solid. Organisasi sruktur mulai dari pengurus besar di Jakarta sampai lembaga badan otomon. Kemudian pengurus cabang yang ada lembaga otonomnya juga. Karena NU sangat besar, maka banyak Ormas lain ingin seperti NU. (pul)
