<strong>Aulanews.id -</strong> Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, haram hukumnya bagi dirinya untuk melatih dua klub Italia, Lazio dan AC Milan. Mourinho mengakui, sebenarnya beresiko jika mengatakan bahwa dirinya tidak bisa melatih suatu klub. Kendati demikian, juru taktik asal Portugal ini mengatakan bahwa ia bisa menolak tawaran melatih dari klub tertentu. "Ada klub di mana Anda bisa mengatakan 'tidak'. Bukan karena tak menghormati klub itu, tapi Anda menolak jenis cerita antara klub yang Anda latih sebelumnya dan yang akan datang," tutur Mourinho. "Setelah 2010, klub Italia pertama yang berbicara kepada saya bukanlah Roma, bisa dibilang." "Roma bisa diterima, yang lain tidak bisa. Ini tak berarti saya tak menaruh hormat, tapi saya tidak akan pernah bisa melatih Lazio." "Bukan berarti saya tak menghormati Lazio, tapi ini adalah klub dari kota yang sama dengan AS Roma," <img class="alignnone wp-image-16552" src="https://aulanews.id/wp-content/uploads/2022/01/roma-mourinho_3a2904d-300x200.jpg" alt="" width="306" height="204" /> Menurut pelatih AS Roma, Jose Mourinho, haram hukumnya bagi dirinya untuk melatih dua klub Italia, Lazio dan AC Milan. "Sebagai contoh, saya tidak pernah punya masalah dengan AC Milan, mungkin hanya sebatas beberapa candaan." "Anda selalu bisa memulai dengan rasa hormat, tetapi ada klub yang tidak bisa Anda latih," ujarnya lagi. Lazio adalah klub sekota dengan AS Roma, sementara AC Milan rival sekota Inter Milan. Mourinho mengukir kisah manis bersama Inter Milan setelah mengantarkan klub itu meraih treble winners (juara Liga Champions, Coppa Italia, dan Liga Italia) pada musim 2009-2010. Mourinho membuat Inter Milan menjadi satu-satunya klub Italia yang pernah merasakan treble. Atas jasanya itu, Mourinho bahkan masih disambut dengan hangat oleh para penggemar Inter ketika tiba di Milan untuk laga kontra I Rossoneri pada Kamis (2022/1/06) malam WIB.<!--nextpage--> Sumber: bolasport.com
