Menkop Teten Minta Swasta Bangun Rumah ‘Khusus’ UMKM

Aulanews.id – Menkop UKM Teten Masduki meminta swasta membangun rumah produksi bersama (sharing factory) UMKM. Rumah khusus ini agar produk-produk UMKM bisa memiliki standar industri.

Dengan berstandar industri, kualitas produk UMKM bisa terdongkrak dan lebih berdaya saing serta berpotensi masuk rantai nilai global.

“Rumah produksi bersama barangkali juga bisa diinisiasi oleh swasta dan ini tidak gratis, di mana para UMKM bisa makloon dan bayar di situ tentu dengan harga yang kompetitif,” katanya dilansir dari Antara, Kamis (15/9/2022).

Kemenkop UKM, lanjut Teten, nantinya bisa membantu dalam pengurusan izin edar dan sertifikasi halal produk-produk UMKM tersebut.

Mantan Kepala Staf Kepresidenan itu mengemukakan pemerintah terus mendorong kualitas produk UMKM yang rata-rata masih buruk karena teknologi produksi yang digunakan mereka masih terbatas dan sangat sederhana.

Menurut Teten, rumah produksi bersama itu akan jadi solusi bagi para pelaku UMKM untuk bisa memproduksi produk mereka dengan kemasan yang lebih baik meski dalam skala kecil.

“Sekarang alhamdulillah sudah banyak swasta yang punya rumah produksi bersama, misalnya untuk produk kosmetik dan produk-produk beauty, itu sekarang diproduksi secara makloon di pabrik-pabrik dalam skala kecil. Jadi makloonnya tidak harus dalam jutaan piece atau ribuan piece. Sekarang pelaku UMKM produksi misalnya skin care sekarang itu bisa karena makloon,” katanya.

Selain produk kosmetik, sistem makloon di rumah produksi bersama untuk produk makanan juga akan mendorong kualitas pengemasan yang lebih baik. Hal itu tentunya berdampak pada peningkatan omzet para pelaku UMKM.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmen Indonesia untuk mendorong perdagangan yang terbuka, teratur, namun tetap adil dalam Leaders Retreat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) 2024...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist