Jakarta – Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, memimpin acara Pengantar Tugas M. Herindra yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan RI menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Acara tersebut berlangsung di Ruang Bhinneka Tunggal Ika, Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Selasa (22/10).
“Pada hari ini kita akan mengantarkan Pak Herindra sebagai Wakil Menteri Pertahanan menjadi Kepala Badan Intelijen Negara. Intelijen itu adalah tulang punggung kedaulatan negara,” kata Menhan Sjafrie.
Menurut Menhan Sjafrie, mantan Wamenhan Herindra memiliki stamina yang tinggi serta ketangguhan sehingga tidak mudah terbawa arus.
“Oleh karena itu, kita menemukan sosok yang punya integritas, nasionalisme, patriotisme dan yang paling penting punya loyalitas kepada bangsa dan negara,” ujar Menhan Sjafrie.
Dengan mengucap Bismillah, Menhan Sjafrie melepas M. Herindra untuk menjalankan tugas baru sebagai Kepala BIN dengan harapan agar Tuhan Yang Maha Esa selalu memberi kekuatan dalam menjalankan tugas.
Pada acara tersebut Kepala BIN M. Herindra juga menyampaikan kesan dan pesan selama berdinas di Kementerian Pertahanan. “Di bawah bimbingan Menhan Prabowo dengan Pak Sjafrie juga, saya merasa mendapat pengalaman yang luar biasa. Saya melihat di sini terjadi sebuah kolaborasi yang hebat dan saya merasa sangat terharu. Saya juga menyampaikan ungkapan terima kasih atas dukungan dari semua pihak,” ujar M. Herindra.
“Saya sekarang mendapat tugas yang baru di BIN yang sangat erat kaitannya dengan pertahanan. Mudah-mudahan tetap bisa bekerja sama sehingga apa yang menjadi cita-cita Presiden Prabowo Subianto dapat kita laksanakan bersama-sama,” tambah M. Herindra.
Acara diakhiri dengan pemberian cendera mata dari Menhan Sjafrie kepada M. Herindra berupa Pistol Metraliur (PM) Kal. 32 FS V1 yang merupakan produksi anak bangsa, PT Pindad. (Biro Humas Setjen Kemhan)
