Jakarta – Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin mendampingi Presiden RI Prabowo Subianto melaksanakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Republik Singapura Lawrence Wong, di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (6/11).
Memasuki gerbang Istana Merdeka, kedatangan PM Wong disambut meriah oleh puluhan siswa-siswi Sekolah Dasar yang menggunakan pakaian adat Indonesia sekaligus melambaikan bendera kedua negara. Selanjutnya PM Wong diterima langsung oleh Presiden RI dan mengikuti serangkaian upacara penyambutan tamu negara.
“Selamat datang kembali di Jakarta. Ini adalah keempat kali kita berjumpa dengan PM Lawrence Wong. Kunjungan ini sangat bermakna, karena ini merupakan kunjungan resmi pertama yang saya terima dari tamu negara asing sejak pelantikan saya sebagai Presiden Republik Indonesia,” ujar Presiden RI dalam sambutannya.
Presiden RI menyampaikan bahwa Singapura adalah salah satu tetangga terdekat dan mitra yang sangat penting bagi Indonesia. “Kita memiliki kerja sama yang baik, secara bilateral dan juga dalam kerangka ASEAN. Kita memiliki pandangan yang sejalan dalam banyak isu, khususnya untuk memastikan perdamaian, stabilitas dan kemakmuran di kawasan,” kata Presiden RI.
Presiden Prabowo juga berharap kunjungan ini akan menjadi momentum untuk meningkatkan kerja sama lebih baik di masa yang akan datang, khususunya di sektor-sektor strategis, diantaranya kerja sama pertahanan, hukum, perdagangan, investasi, ketahanan pangan dan energi, serta pengembangan sumber daya manusia.
“Mengenai kerja sama pertahanan dan hukum, Singapura dan Indonesia berkomitmen untuk sepenuhnya melaksanakan perjanjian kerja sama pertahanan, Defense Cooperation Agreement, termasuk pengaturan wilayah latihan militer,” tambah Presiden RI.
Sebelumnya, kedatangan PM Wong disambut langsung oleh Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, serta Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Singapura Suryo Pratomo di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Selasa, (5/11). Kunjungan resmi PM Wong ke Indonesia ini berlangsung selama dua hari yaitu tanggal 5-6 November 2024. (Biro Humas Setjen Kemhan)