Mengenal Nurhasana, Pembalap Perempuan di Kompetisi Mobil Hemat Energi

“Berat pengemudi berpengaruh terhadap efektivitas laju kendaraan karena semakin berat pengemudi maka akan semakin berat pula beban yang diberikan terhadap kendaraan tersebut akibatnya kendaraan akan melaju lebih lambat dibandingkan dengan pengemudi yang lebih ringan,” jelasnya.

Adapun berat pengemudi yang ditentukan dalam KMHE 2023 yakni minimal 50 kg untuk kategori prototipe, dan minimal 70 kg untuk kategori urban.

Menurutnya, kesuksesan Nur tentunya berkat dukungan ayahnya Abdul Aziz dan ibunya Patimane Dalimunte. Apalagi Nuru sangat didukung oleh teman-teman dan seniornya.

“Orang-orang dekat saya membuat saya semakin percaya diri. Saya senang menjadi bagian dari tim ini,” ujarnya.

Ia berharap tim Tawang Arun kembali meraih kesuksesan gemilang di masa mendatang. Ia berpesan kepada generasi muda yang mengejar cita-citanya agar tetap fokus dan semangat.

“Kedepannya saya berharap bersama tim Tawang Arun kita bisa mengembangkan mobil dengan konsumsi bahan bakar serendah mungkin dan bisa menjadi juara di kompetisi nasional dan internasional pada tahun depan,” harapnya.

KMHE merupakan kompetisi pengembangan kendaraan berbahan bakar hemat energi. KMHE tahun ini dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober hingga 3 November 2023. KMHE 2023 akan diikuti 60 tim dan total mahasiswa peserta 600 orang.

Kementerian Pertahanan Republik Indonesia Sekjen Kemhan Terima Kunjungan Danpushidrosal, Bahas Bidang Survei Hidro Oseanografi Untuk Pertahanan Sabtu, 23 November 2024Jakarta – Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Mayjen TNI Tri...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist