Aulanews.id – Nugget selain memiliki rasa yang enak, juga praktis untuk dimasak dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Popularitas nugget ayam ini bisa kamu jadikan peluang bisnis kuliner.
Meski lauk ini banyak ditemukan di pasar swalayan, bukan berarti usaha kamu tidak dapat bersaing.
Kini tidak sedikit masyarakat yang peduli kesehatan sehingga lebih suka memilih makanan tanpa pengawet dan MSG.
Tentunya ini bisa menjadi nilai plus jika kamu menjual nugget homemade. Berikut lima tips memulai bisnis nugget yang dirangkum dari berbagai sumber.
- Siapkan Modal
Modal awal untuk memulai bisnis nugget di rumah hanya sekitar Rp 500 ribu, untuk membeli bahan baku, seperti daging ayam, bumbu, tepung panir, telur ayam, dan tepung terigu, serta kemasan plastik kedap udara. Kamu bisa memanfaatkan peralatan masak yang kamu miliki di rumah, seperti panci, kompor gas, dan freezer, sehingga kamu bisa mengurangi pengeluaran biaya produksi.
- Bahan Baku Berkualitas
Penting untuk memerhatikan kualitas bahan baku yang digunakan, termasuk memastikan bahan baku masih dalam keadaan segar.
Kemudian kamu bisa membuat kreasi nugget berbeda, misalnya dengan menambahkan berbagai macam sayuran agar lebih sehat dan membuat bentuk-bentuk lucu agar makin disukai anak-anak.
- Proses Higienis
Kamu harus menetapkan standar kebersihan yang tinggi dalam proses memasak atau membuat nugget, seperti menggunakan sarung tangan, seragam khusus, penutup mulut, hingga penutup rambut.
- Kemasan Kedap
Udara Untuk menyimpan nugget ayam, kamu harus menggunakan kemasan plastik kedap udara, agar produk dapat bertahan lebih lama.
Buat juga desain kemasan yang simpel dan menarik, untuk membuat konsumen tertarik saat melihat produk nuggetmu.
- Cantumkan Komposisi Bahan
Jangan lupa untuk mencantumkan komposisi bahan baku yang digunakan dalam pembuatan nugget ayam. Hal ini penting diketahui oleh konsumen dan akan menjadi salah satu pertimbangan konsumen dalam memilih produk. Selain itu, kamu juga harus mencantumkan masa kedaluwarsa produkmu.
- Lengkapi Lisensi Untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap merek nugget rumahan yang kamu buat, penting untuk melengkapi bermacam sertifikasi, seperti sertifikasi halal, Izin Produk Industri Rumah Tangga (PIRT), izin Departemen Kesehatan (Depkes), hingga tanggal kedaluwarsa.
- Manfaatkan Media Sosial
Di masa digital sekarang ini, pelaku usaha bisa memanfaatkan media sosial dengan mudah untuk mempromosikan produknya, baik yang gratis maupun berbayar. Jika kamu memiliki budget lebih, kamu bisa mengiklankan produk nugget ayam milikmu di Instagram ads, Facebook ads, hingga WhatsApp. Kamu juga bisa membuat website dan membuat akun di e-Commerce untuk menjual produk nugget ayam milikmu.