Aulanews.id – Jeruk bali atau yang dikenal dengan nama latin Citrus grandis atau Citrus maxima ini merupakan sejenis buah sitrus atau jeruk. Uniknya, buah yang bernama lain pomelo ini adalah jenis buah sitrus terbesar yang beratnya bisa mencapai 1-2 kg. Daging buahnya berbulir dengan warna merah-oranye dan rasa yang cenderung terasa manis bercampur asam dan sedikit getir.
Jeruk bali merupakan jeruk dengan ukuran terbesar dari jenis jeruk yang ada. Jeruk yang memiliki kulit tebal ini hadir dalam berbagai warna mulai dari kuning hingga merah muda. Tidak hanya memiliki rasa manis dan menyegarkan, jeruk bali juga mengandung segudang manfaat untuk kesehatan.
Melansir dari Healthline, jeruk bali kaya akan vitamin C dan vitamin B. Buah ini juga mengandung vitamin B1, B2, protein, serat, dan antioksidan. Beberapa kandungan tersebut berperan penting untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit.
Kandungan Nutrisi di dalam Jeruk Bali
Jeruk bali kaya akan vitamin dan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Salah satu kandungan utama dari buah ini adalah vitamin C. Dalam sepiring jeruk bali (sekitar 100 gram), mengandung 60 mg vitamin C dan 40 kalori. Tak hanya itu, jeruk bali juga mengandung:
• Serat.
• Vitamin B, seperti niacin (vitamin B3), riboflavin (vitamin B2), tiamin (vitamin B1), folat, dan pyridoxine (vitamin B6).
• Karbohidrat kompleks.
• Gula.
• Protein.
• Mineral, seperti kalium, fosfor, tembaga, zat besi, kalsium, magnesium, mangan, dan seng.
• Antioksidan, seperti flavonoid dan lycopene.
• Buah jeruk Bali juga banyak mengandung air yang baik untuk mencegah dan mengatasi dehidrasi.