Makanan dan Minuman Beresiko Memicu Penuaan Dini

http://kompas.com
http://kompas.com

Aulanews.id – Skincare masih menjadi hal yang penting dalam merawat kulit. Namun penggunaannya juga harus diimbangi dengan menjaga kesehatan dari dalam dengan menjaga pola makan dan minum secara sehat.

Sejumlah ahli mengungkapkan beberapa makanan dan minuman harus dihindari atau dikurangi konsumsinya karena bisa memicu penuaan dini seperti kerutan, garis-garis halus, dan kekeringan pada kulit.

Lalu, apa saja makanan dan minuman yang berisiko memicu terjadinya penuaan dini?

1. Gula
Makanan manis juga memicu terjadinya penuaan dini karena kandungan gula tinggi yang dimilikinya. Gula terkenal karena meningkatkan proses AGE (advanced glycation).

Saat AGE terakumulasi, mereka juga merusak protein di sekitarnya. Selain memicu diabetes, ini juga membuat kolagen dan elastin kamu kaku, dan kering, membuat mereka memantul dan kuat. Efeknya terlihat bentuk garis-garis halus , kendur dan kerutan pada kulit.

2. Makanan olahan
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam The American Journal of Clinical Nutrition, yang melibatkan beberapa ahli dari Universitas Navarra di Pamplona, Spanyol menyatakan jika mengonsumsi sebanyak dua hingga tiga porsi makanan olahan dalam satu hari memiliki risiko antara 29% sampai 40% lebih tinggi untuk memiliki telomere yang pendek dibandingkan dengan orang yang tidak atau membatasi konsumsi makanan olahan dalam satu hari.

Telomere sendiri merupakan bagian dari DNA manusia yang berfungsi menjaga kromosom selalu stabil. Telomere yang pendek dapat memicu berbagai penyakit berbahaya.

Selain memicu penyakit kronis daging olahan dan makanan olahan seperti makanan ringan siap saji dan makanan microwave dapat merusak kulit karena kandungan garam dan pengawetnya yang tinggi.

“Kelebihan garam, MSG, makanan olahan, dan daging olahan sarat dengan natrium yang menyebabkan retensi air, yang pada gilirannya muncul sebagai mata bengkak dan kulit meradang,” Tahira Kochhar, ahli gizi terapeutik yang berbasis di Delhi.

3. Kopi
dalam Journal of American Academy of Dermatology yang diterbitkan tahun 2019 menunjukkan minum kopi memiliki beberapa manfaat kesehatan, termasuk kemungkinan hubungan antara kopi/kafein dan penurunan risiko kanker kulit non-melanoma.

Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan akan berdampak buruk untuk kesehatan. Terutama kesehatan kulit wajah.

Kafein dianggap sebagai salah satu penyebab terbesar penuaan dini. Itu bisa membuat kulit Anda terlihat kusam, kering, dan terkuras. Kopi bersifat diuretik dan juga dapat menyebabkan dehidrasi hebat yang menyebabkan peradangan dan garis-garis halus pada wajah.

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist