Aulanews.id.Probolinggo.Inilalh Mahasiwa Universitas Islam Zainul Hasan Genggong Probolingo Jawa Timur , yang mendapatkan penghargaan dalam Kompetisi World Sciene environment and Enginering Compettion yang selenggarakan oleh Universitas Indonesia beberaa waktu lalu.
Dalam ajang kompetssi tersebut kelima Mahasiswa Unzah ini mendapatkan bronze medal 2022.
Kelimanya adalah Dhoifatul Hasanah, Fitriya Nanda, Habibah, Jannatul Virdauxiah, dan Siti Musliha.
Sebuah inovasi baru yang menghantarkan kelimia mahasiwa tersebut adalah produk herbal berbahan baku dari daun anting anting . Produk ini mampu menyembuhkan penyakit kanker, infeksi mata dan bahkan mampu untuk penyembuhan pada hewan yang terjangkait penyakit Mulut dan Kuku atau PMK.
Menurut Salah satu Mahasiswi Dhaifatul Hasana.Daun anting sebenranya tumbuh liar di sawah dan pekarangan rumah yang dengan mudah di dapatkan. Sebelum menjadi sebuah produk, daun ini lebih dulu di esktrak dengan campuran etanol . Kedua senyawa ini hanya terdapat pada tanaman yang mempunyai efek biologi seperti oksidan antivirus dan antibakteri.
Ke lima Mahaiswa tersebut membuahkan hasil dengan menyabet penghargaan bronze medal. Meski sudah berulangkali para mahasiwa Unzah mendapatkan penghargaan dalam setiap kompetisi, namun kelima mahasiwa tersebut merasa banggga karena bisa membawa harum nama almamater Kampus Unzah.
“Kami merasa bangga dengan prestasi diajang bergengsi ini. Tutur ifa panggilan akrab dhoifatul Hasanah.
Sementara itu Rektor unzah Profesor Doktor Aziz wahab memberikan aprisisasi kepada kelima mahasiswa yang mendapatkan penghargaan ini. Menurutnya selama enam bulan ini. Mahasiwa unzah yang di bawah nanungan Yayasan Pesantren Zainul Hasan sudah mengantongi sepuluh penghargaan dalam kompetisi internasional, dan 65 kali penghargaan tingkat nasioal. pihaknya kedepan akan terus mendorong anak didiknya terus ber inovasi sehingga Unzah selalu menyandang predikat sebagai kampus mental juara.” Kami Alhamdulillah selama 6 bulan ini Unzah sudah mendapatkan 65 kali juara nasional dan 10 kali juara internasional. ” Pungkasnya.
(fik)