Aulanews.id – Polisi menemukan secarik kertas berisi permohonan maaf di indekos mahasiswa Struktur Teknik Sipil S2 ITB yang ditemukan tewas gantung diri.
“Motif belum ada, kita menemukan secarik surat dalam bahasa Inggris, yang terjemahannya itu kurang lebih permohonan maaf kepada saudara dan keluarga,” ujar Rudy Kasatreskrim Polrestabes Bandung.
Seperti diketahui dalam identitas korban yang sudah ditemukan, AN tercatat sebagai mahasiswa angkatan 2018 prodi Struktur Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL).
“Ditemukan KTP atas nama AN mahasiswa S2 Teknik Sipil, ada tiga saksi. Kronologinya saksi pertama keluar mengambil motor jam enam pagi, kemudian (saat melihat lagi ke kamar korban), korban sudah gantung diri dengan tali tambang. Saksi satu kemudian melaporkan kepada temannya berdua,” ujar Rudy.
“Almarhum sudah menempuh studi di ITB selama 3 tahun (6 semester), dan sedang dalam tahap menyusun tesis. Menurut data dan informasi resmi ITB, almarhum AN berasal dari Madura dan berdomisili di Bandung pada suatu rumah kost yang berlokasi di Cisitu Lama, bersama beberapa rekannya yang juga berstatus sebagai mahasiswa Teknik Sipil ITB,” ujar Kabiro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto.
Sumber : detik.com