Aulanews.id – Ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin membidik hasil yang maksimal di Indonesia Open 2022. Tapi mereka juga tak mau terlalu buru-buru soal menjadi juara.
Leo/Daniel menjadi salah satu ganda Indonesia yang diturunkan di Indonesia Open pada 14-19 Juni mendatang. Menatap turnamen tersebut, Leo/Daniel mulai mempersiapkan diri, termasuk menancapkan target.
“Target pribadi di Indonesia Open bisa main maksimal saja,” kata Daniel dalam jumpa pers di Menara BCA, Jakarta Rabu (2022/5/25).
“Kami tidak mau buru-buru untuk bicara juara, atau apa, malah jadi mainnya tak bagus, jadinya buru-buru. Jadi kami ikuti prosesnya saja, main maksimal,” lanjutnya seraya diamini Leo.
Leo/Daniel sendiri menuju Indonesia Open membawa bekal apik. Mereka baru saja meraih medali emas di SEA Games 2021 di Vietnam akhir pekan lalu.
Namun demikian, hasil itu belum lah bisa dijadikan patokan mengingat level SEA Games hanya Asia Tenggara. Sedangkan Indonesia Open akan diikuti atlet-atlet kelas dunia. Tercatat, hanya pemain berperingkat 32 besar yang dapat tampil di turnamen BWF Super 1000 tersebut.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan dua pasang rekannya di pelatnas, yaitu Bagas Maulana/M. Shohibul Fikri dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan, capaian mereka terkesan cukup kalah mentereng.
Bagas/Fikri sudah juara di All England 2022 pada Maret lalu, sementara Pramudya/Yeremia baru menyabet gelar di Kejuaraan Asia pada awal bulan ini.
“Walaupun kami baru juara SEA Games tapi ya bersyukur masih diberikan. Walaupun levelnya SEA Games tapi bisa membawa nama Indonesia. Semoga ke depannya kami bisa meraih juara di event-event besar lainnya,” kata Daniel.
Leo mengungkapkan hal senada. Menurutnya, setiap orang punya jalannya masing-masing termasuk mereka sendiri. “Kalau masalah Bagas/Fikri dan Pramudya/Yeremia berproses sajalah. Kita punya jalan masing-masing,” katanya.
“Jadi kami tetap berusaha terus untuk kasih prestasi terbaik buat PBSI dan Indonesia. Kami berdua akan berjuang bersama-sama,” Leo menambahkan.
