Aulanews.id – Perseteruan Shandy Aulia dengan perawat bernama Laura Aprilya Bakkara berbuntut panjang. Keduanya sempat bertemu dan saling memaafkan, tapi kemudian kembali memanas di media sosial.
Entah apa penyebab awalnya, Rinto Maha pengacara dari Laura tiba-tiba mengatakan bahwa ia siap membawa Shandy ke jalur hukum atas beberapa dugaan kasus, yang salah satunya soal dugaan pencemaran nama baik.
“Kalau dia tersinggung saya minta maaf tapi klien saya bilang klarifikasinya ini malah dibuat klarifikasi ‘netizen yang dibuat pinter’ majas negatif di kata pinter dikutip dan itu kayak ruang penghakiman tanpa ada proses hukumPihak sebelah belum ada proses hukum. Secara etika salah ini harusnya ada tanda terima tapi malah disebarluaskan,” kata Rinto, dikutip Bukamata dari laman insert live, Jumat (27/8/2021).
“Laporan beberapa akun medsos, antara lain Shandy Aulia dan akun lain yang terafiliasi dengan judi. Kita pribadi ada laporan yang umum, juga ada yang pribadi,” tuturnya.
Bersama kuasa hukumnya, Rinto Maha, Laura Aprilya menyebut ia memiliki bukti kuat tentang Shandy Aulia yang menerima endorse dari situs judi online. Bahkan, bukti tersebut tak membuat Laura Aprilya gentar walau Shandy sebelumnya menggandeng Hotman Paris.
“Jadi yang kedua banyak sekali kebohongan yang kami buka. Termasuk yang kami buka yaitu soal endorse judi, kami tidak mungkin asal melapor kalau tidak ada bukti yang kuat. Termasuk vidionya, URL-nya, screenshoot-nya, kami sudah punya” ucap Rinto Maha saat ditemui Polda Metro Jaya, 26 Agustus 2021.
“Lengkap. Ini mengendorse (judi) kami minta diproses untuk ditangkap orang ini ya. Serius saya bicara karena faktanya kuat enggak gentar kita Hotman mau laporin kita ya silahkan,” sambungnya.
Kasus antara Laura dan Shandy Aulia awal mulanya memanas karena Shandy menganggap Laura telah menghina anaknya layaknya seperti binatang. Shandy lantas tak tinggal diam dan bahkan sempat menggandeng pengacara kondang Hotman Paris untuk menuntaskan masalahnya.
Kuasa hukum Laura, Rinto Maha mengatakan bahwa kliennya itu memiliki itikad baik untuk datang ke Jakarta meminta maaf atas kasus yang sebelumnya membully anak Shandy Aulia.
Namun, Shandy dinilai sombong karena mengancam Laura dengan menakut-nakuti akan melaporkan kliennya itu dengan membawa 15 pengacara dalam kasus penghinaan anak.
“Jadi gini, tadinya klien saya sangat baik orangnya, mau damai sampai datang ke sini, tapi dia yang minta perang pakai 15 orang, nakut nakutin orang, saya udah nyatakan ayo kamu tambah lagi, 15 kurang sama saya, jangan sombong,” ucap kuasa hukum Laura Aprilya terhadap laporan kasus endorse judi online Shandy Aulia.
