“Beda daerah apalagi beda negara format pendekatan program kita bisa berbeda. Tapi bahwa manfaat dari program Muslimat ini yang saya ingin menjadikan setiap Muslimat hadir maka akan memberikan manfaat dan keberkahan serta beriring ridho barokah Allah SWT,” terangnya.
Selain itu, Khofifah juga menekankan, bahwa dalam ber-NU ada empat pondasi atau landasan dasar yang harus dipegang semua anggota Muslimat NU dalam bertindak. Pertama, tawassuth (moderat), kedua ialah tasamuh (toleran), ketiga adalah tawazun (keseimbangan), dan yang terakhir al adalah (tegak lurus).
“Jika melihat realitas masyarakat global kemudian kita bisa berbuat tegak lurus dan adil, kita menguatkan gerakan Islam rahmatan lil ‘alamin, maka kita akan bisa memberikan referensi kehidupan yang menyamai damai serta kasih,” ungkapnya.
Khofifah juga menyampaikan betapa penting kehadiran Muslimat NU di Inggris Raya sebagai penyampai risalah untuk menghadirkan Islam penuh toleransi dan moderasi serta selalu membangun keseimbangan baik pemikiran maupun gerakan sehingga tidak terbawa arus ekstrim kanan maupun kiri.
Diakhir sambutannya, Khofifah menyampaikan apresiasi atas kegiatan Muslimat NU yang cukup aktif di Inggris khususnya di London. Pada saat peringatan Idul Fitri April lalu PCI Muslimat NU Inggris Raya mendapat undangan Walikota London untuk tampil dalam parade Idul fitri dengan group nashid di Trafalgar Square sebuah tempat prestigius di kota London.
Kami berharap dengan pelantikan PCI Muslimat NU Inggris ini semangat untuk meningkatkan peran Muslimat NU di Inggris Raya bisa lebih signifikan dan memberikan manfaat lebih besar baik bagi anggota Muslimat NU di Inggris maupun bagi masyarakat Inggris pada umumnya.