JAKARTA – Persis Solo mampu menutup kompetisi BRI Liga 1 2023/24 dengan sempurna. Bermain di Stadion STIK, Jakarta, Selasa (30/4), skuat Laskar Sambernyawa mampu menaklukkan tuan rumah Bhayangkara Presisi Indonesia FC dengan skor tipis 1-0 lewat gol tunggal Alexis Messidoro di menit 90+2.
Sebuah hasil yang membahagiakan tentunya bagi tim kebanggaan warga Kota Solo yang pada putaran pertama kompetisi musim ini sempat terseok-seok di papan bawah. Persis akhirnya dapat finis di peringkat ke-7 dengan koleksi 50 poin.
Sebuah lonjakan luar biasa dicatat Persis usai mendatangkan pelatih Milomir Seslija di awal Januari 2024 lalu. Pelatih yang akrab disapa Milo itu menggantikan posisi yang sebelumnya diisi oleh Leonardo Medina.
Milo sendiri menjalankan rencananya dengan menurunkan banyak pemain muda di laga pamungkas regular series. Di starting XI diturunkan mulai dari M Kanu Helmiawan, Zanadin Fariz, Althaf Indie, Rendy Sanjaya hingga Arkhan Kaka.
Milomir Seslija seusai pertandingan berkomentar bahwa anak asuhnya berhasil menunjukkan karakter permainan Laskar Sambernyawa yang sebenarnya.
“Kita berhasil menunjukkan karakter permainan Persis Solo yang bertarung untuk semua orang. Kita memiliki 6 kesempatan emas, sedangkan tim lawan hanya mengancam melalui skema set piece,” kata Milomir Seslija.
Mengenai masa depannya di Persis, Milo mengaku masih belum bisa menjawabnya dengan kepastian. Milo mengaku hanya akan menunggu kemungkinan yang akan terjadi.
“Saya menikmati semuanya di sini dengan suporter yang luar biasa. Kita mendapatkan 26 poin saya rasa sejak kedatangan bersama tim. Saya menikmati waktu dengan pemain-pemain saya, mendapatkan hasil yang bagus, dan mereka menunjukkan permainan sepak bola yang indah. Untuk musim selanjutnya, saya tidak tahu. Semua hal bisa terjadi dan kita akan melihatnya,” dia menjelaskan.
Pelatih asal Bosnia itu juga memberikan apresiasi besar kepada seluruh suporter yang sudah memberikan dukungan untuk Persis hingga akhir musim.
“Laga terakhir ini kita membuat mereka bahagia karena mereka selalu ada di belakang kita untuk memberikan dukungan. Mereka adalah salah satu suporter terbaik yang ada di Indonesia,” Milo menegaskan.
Di sisi lain, Rendy Sanjaya yang diturunkan sebagai starter di laga ini juga semringah. “Laga kali ini saya mendapatkan kesempatan untuk bermain. Saya sangat bahagia dan senang, apalagi berkat doa kedua orangtua, pelatih dan seluruh senior saya,” ucap pemain berusia 20 tahun itu.