“Industri smelter membutuhkan energi listrik yang sangat besar. PLN siap memenuhinya dengan pasokan listrik yang andal, berkualitas, dan harga yang kompetitif,” ujar Farid.
Farid menegaskan, PLN sebagai BUMN yang bergerak di bidang usaha penyediaan tenaga listrik siap berkolaborasi dan memastikan pasokan listrik ke seluruh pelosok negeri. Hal ini dilakukan untuk mendorong laju pertumbuhan perekonomian sehingga menciptakan multiplier effect melalui kesiapan pasokan listrik untuk industri dan bisnis.
Setelah penandatanganan PJBTL tersebut, General Manager PLN UID Sulselrabar Moch. Andy Adchaminoerdin mengungkapkan, di wilayah kerja PLN UID Sulselrabar sudah ada 5 pelanggan tegangan tinggi yang telah mempercayakan kebutuhan layanan kelistrikannya kepada PLN dengan total daya 402 MVA. Ia berharap kolaborasi seperti ini akan terus berjalan demi mendorong perekonomian.
“Para pemilik smelter kini bisa fokus pada bisnis inti perusahaan. Sedangkan PLN akan memastikan kebutuhan listrik smelter dapat dipenuhi sesuai jadwal yang disepakati,” tutup Andy.
Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi menjalankan misi besar menerangi dan menggerakkan negeri. Memiliki visi menjadi perusahaan listrik terkemuka se-Asia Tenggara, PLN bergerak menjadi pilihan nomor 1 pelanggan untuk Solusi Energi. PLN mengusung agenda Transformasi dengan aspirasi Green, Lean, Innovative, dan Customer Focused demi menghadirkan listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik. PLN dapat dihubungi melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di PlayStore atau AppStore. (Adv)