Aulanews.id – Ajang Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim Award terakhir yakni di tahun 2019 memilih Pimpinan Cabang Lamongan sebagai Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) terbaik se-Jawa Timur. Padahal, saat itu PC LKKNU Lamongan baru mengantongi SK dari PCNU Lamongan selama 6 bulan. Ternyata, kunci kemenangan mereka adalah sinergitas.
“Proses menuju sang juara ini merupakan sebuah anugerah yang luar biasa,” tegas Ketua LKKNU Lamongan, Umaiyah. Padahal saat itu, Umaiyah menambahkan, LKKNU Lamongan umurnya baru 6 bulan sejak dikeluarkannya SK dari PCNU Lamongan tertanggal 10 Desember 2018.
Namun, singkatnya waktu tak menjadi alasan untuk tak bisa memenangi ajang bergengsi PWNU Jatim Award 2019. Saat itu jajaran pengurus LKKNU Lamongan semangat dan kompak melaksanakan semua tahapan award. Tak heran sejak dilantik pada tanggal 23 januari 2019 dan berdasarkan hasil Rapat Kerja LKKNU pada Tanggal 3 Maret 2019 lembaga ini secara dinamis selalu bergerak dengan terus melakukan sinergitas bersama lembaga baik internal maupun eksternal NU.
“Dalam kurun kurang lebih 3 bulan pasca Rapat Kerja, PC LKKNU Lamongan telah melakukan MoU/perjanjian kerjasama dengan 14 lembaga, baik internal NU maupun ekternal NU baik dengan Instansi Pemerintah Daerah (DPPKB, DPPKA, Dinsos), Lembaga Pendidikan (IAI TABAH Lamongan, SMKNU 2 Glagah) dan juga Lembaga Kesehatan (RSI Nasrul Ummah Lamongan),” jelas perempuan yang juga menjadi tenaga medis di RSINU Lamongan ini.
Umaiyah menerangkan bahwa sinergitaslah yang menjadi satu ketertarikan Tim Juri PWNU Award 2019 karena MoU tersebut tidak hanya sekedar lembaran kertas, akan tetapi benar-benar terimplementasikan dalam bentuk kegiatan.
“Diantara kegiatan yang berhasil kami lakukan adalah sosialisasi tentang Kespro (Kesehatan Reproduksi) pada remaja, sosialisasi pencegahan paham radikalisme, melaksanakan kegiatan grebek sahur pada 1500 keluarga pasien kerjasama dengan PC LPBINU dan PC LAZISNU Lamongan, mengadakan seminar awam pencegahan penyakit menular dalam penatalaksanaan jenazah kerjasama dengan PKRS RSI Nasrul Ummah, Pemberian pelayanan KB Gratis pada anggota Fatayat kerjasama dengan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Lamongan,” jelasnya panjang lebar.
