“Soal terselenggaranya Formula E atau tidak di Jakarta itu persoalan lain. Saya bersama fraksi PDI-P Jakarta PDI Perjuangan dan PSI, di DPRD DKI Jakarta hanya ingin mendapatkan penjelasan dan jawaban terkait uang ratusan miliar yang telah dikeluarkan untuk Formula E ini,” ucapnya.
PDIP sebelumnya menyatakan ada potensi pemborosan anggaran hingga Rp4,48 triliun untuk penyelenggaraan ajang balap mobil listrik Formula E selama lima musim di Jakarta.
Sementara, hingga awal Februari lalu, BPK menyebut Pemerintah DKI telah menyetor commitment fee penyelenggaraan Formula E 2020 dan 2021 sebesar Rp560 miliar. Rinciannya, Rp 360 miliar dibayarkan pada Desember 2019 untuk commitment fee 2020 dan Rp 200 miliar untuk 2021