Kesehatan Isiah Thomas: Tentang Diagnosis Bell’s Palsy Legenda NBA

Kredit Gambar: WireImage

Hall of Famer Bola Basket dan point guard legendaris Detroit Pistons Isiah Thomas mengungkapkan dalam episode podcast yang dirilis minggu ini bahwa dia telah didiagnosis menderita Bell’s Palsy.

Cari tahu lebih lanjut di bawah ini.

Siapakah Isiah Thomas?

Thomas adalah mantan pemain bola basket profesional dan Hall of Famer NBA, yang secara luas dianggap sebagai salah satu point guard terhebat dalam sejarah bola basket. Lahir pada tanggal 30 April 1961, di Chicago, Illinois, Thomas memainkan seluruh karirnya untuk Detroit Pistons dari tahun 1981 hingga 1994, memimpin tim tersebut meraih dua kejuaraan NBA pada tahun 1989 dan 1990. Ia dinobatkan sebagai MVP Final NBA pada tahun 1990.

Sepanjang karirnya, Thomas adalah 12 kali NBA All-Star dan dilantik ke dalam Naismith Memorial Basketball Hall of Fame pada tahun 2000. Dia pensiun pada usia 32 tahun setelah musim 1993-94.

Setelah karir bermainnya, Thomas beralih ke peran kepelatihan dan kantor depan, dengan tugas di NBA dan WNBA.

Bagaimana Kesehatan Thomas?

Pria berusia 63 tahun itu mengungkapkan bahwa dia telah didiagnosis menderita Bell’s palsy saat tampil di podcast Come And Talk 2 Me bersama mantan bintang NBA Mark Jackson.

“Saya mendapat banyak cinta dari orang-orang yang berkata, ‘Isia sakit. Apa yang dia alami?’” katanya. “Saya belum memberitahu siapa pun, tapi saya mengidap Bell’s palsy. … Itu sebabnya kamu melihatku seperti ini. Saya menghargai doa dan cintanya. Itulah yang terjadi dengan mulutku saat ini. Saya hanya ingin semua orang mengetahuinya.”

Selain diagnosisnya baru-baru ini, Thomas juga menghadapi tantangan kesehatan yang signifikan selama karier bermainnya. Salah satu yang paling menonjol adalah serangkaian cedera tendon Achilles, yang menjadi perhatian utama di tahun-tahun terakhir karirnya. Cedera tersebut akhirnya berujung pada keputusannya untuk pensiun setelah musim NBA 1993-1994.

Apa itu Bell’s Palsy?

Bell’s palsy adalah suatu kondisi neurologis yang menyebabkan kelumpuhan otot wajah sementara akibat peradangan pada saraf wajah, yang mengontrol otot-otot yang bertanggung jawab atas ekspresi wajah.

Gejala umumnya antara lain salah satu sisi wajah terkulai, kesulitan menutup mata, dan hilangnya rasa pada salah satu sisi lidah. Meskipun Bell’s palsy biasanya bersifat sementara, proses pemulihannya dapat bervariasi. Kebanyakan orang melihat perbaikan dalam beberapa minggu hingga beberapa bulan, namun waktu pemulihan bisa berbeda-beda.

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist