TANGERANG – Kredit diberikan oleh pelatih Persita Tangerang, Luis Edmundo Duran kepada anak asuhnya, setelah menutup musim dengan kemenangan 4-2 atas Bali United FC di Stadion Indomilk Arena, Selasa (30/4) sore waktu setempat.
Empat gol tercipta semuanya di babak pertama, dengan Esal Sahrul mencetak brace, sementara dua gol lain dicetak oleh Hassan Nader dan Rifky Dwi Septiawan. Sementara Bali United sempat menyamakan kedudukan lewat rahmat Arjuna Reski dan memperkecil keadaan di babak kedua lewat kaki Taufik Hidayat.
Setelah laga, Luis Duran mengatakan bahwa kerja keras pemain dalam mempersiapkan diri untuk laga krusial ini sangat luar biasa. Para pemain berani tampil habis-habisan untuk menghindari zona degradasi.
“Pertandingan berjalan sangat sulit dengan kondisi cuaca dan lapangan yang hujan. Kita tahu harus incar kemenangan kolektif dari menit pertama supaya membuka pintu lebih lebar untuk mendapat kemenangan,” ujar Luis Duran.
“Para pemain tampil luar biasa, mereka tampil maksimal. Mereka mati-matian di lapangan sejak saya kembali ke tim mereka latihan sangat termotivasi. Itu membuat kita tanpa kekalahan di empat laga terakhir. Dan itu kuncinya kita bisa selamat.”
Walau tanpa kehadiran Ramiro Fergonzi dan Ezequiel Vidal, Persita mampu meraih dua kemenangan di dua laga terakhir.
“Saya yakin di dua pertandingan terakhir kita bisa dapat kemenangan, karena organisasi bermain sudah jauh lebih baik dan berubah. Mereka bermain sangat bagus, dan tinggal menunggu waktu kita mendapat kemenangan dan itu terjadi melawan Persis Solo dan Bali United,” papar Luis.
Tambahan tiga poin ini membawa Persita finis di peringkat 14 dengan koleksi 39 poin. Dengan raihan 10 kemenangan, 9 imbang dan 15 kalah.