Aulanews.id – Kebakaran hutan yang disebabkan oleh angin kencang di lereng bukit di atas kota San Bernardino, California Selatan, telah menghanguskan sejumlah rumah dan memaksa evakuasi sebelum dapat dikendalikan pada hari Selasa, menurut laporan dari petugas pemadam kebakaran.
Rekaman video dari stasiun televisi lokal, KTLA 5, menunjukkan setidaknya lima rumah terbakar ketika api dengan cepat menjalar ke kawasan perumahan mewah yang menghadap ke kota berpenduduk sekitar 220.000 jiwa ini, yang terletak sekitar 88 kilometer sebelah timur Los Angeles.
Insiden kebakaran ini dimulai pada hari Senin dan telah membakar sekitar 100 hektar lahan sebelum sebagian besar api dapat dipadamkan, menurut laporan dari Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California (CAL FIRE).
Penyebab pasti dari kebakaran ini masih dalam penyelidikan. Dilansir dari Reutres (07/08/2024).
Suhu yang lebih tinggi dari biasanya dan banyaknya tanaman setelah musim dingin kemudian musim semi yang basah perlahan mengubah kondisi kebakaran di California, negara bagian AS yang paling padat penduduknya.
Para ahli menyebutkan bahwa perubahan iklim membuat gelombang panas menjadi lebih parah dan lebih lama.
Sementara itu, kebakaran lainnya di pegunungan berhutan yang terletak di utara Sacramento menjadi kebakaran terbesar keempat yang pernah tercatat di California, membakar area yang lebih luas kota Los Angeles di dua kabupaten.
Kebakaran yang dikenal sebagai “Kebakaran Taman” ini terjadi pada hari Senin, membakar lebih dari 12.000 hektar dan memicu evakuasi lebih lanjut di wilayah Mill Creek, menurut laporan dari CAL FIRE.
Akibat Insisden kebakaran ini telah menghanguskan 414.042 hektar lahan hingga Selasa pagi dan baru berhasil dikendalikan sebesar 34%.