Kapal Bantuan Perlahan Menuju Gaza Seiring Meningkatnya Permintaan Bantuan

“PERSEDIAAN HABIS”

Serangan Hamas pada 7 Oktober mengakibatkan sekitar 1.160 kematian di Israel, sebagian besar warga sipil, menurut hitungan AFP berdasarkan angka resmi.

Para militan juga menyandera sekitar 250 orang, puluhan di antaranya dibebaskan selama gencatan senjata selama seminggu pada bulan November. Israel yakin sekitar 130 tawanan masih berada di Gaza namun 32 di antaranya tewas.

Pemboman balasan dan serangan darat Israel telah menghancurkan sebagian besar infrastruktur perkotaan Gaza.

Badan PBB untuk pengungsi Palestina, UNRWA, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa setidaknya satu anggota staf tewas dan 22 lainnya terluka “ketika pasukan Israel menyerang pusat distribusi makanan di bagian timur Rafah”.

Kepala badan tersebut, Philippe Lazzarini, mengatakan serangan itu “terjadi ketika persediaan makanan hampir habis, kelaparan meluas dan, di beberapa daerah, berubah menjadi kelaparan”.

Israel kemudian mengatakan seorang militan Hamas tewas dalam serangan di Rafah dan mengidentifikasi dia sebagai Muhammad Abu Hasna, satu dari empat orang yang menurut kementerian kesehatan di Gaza tewas dalam serangan terhadap fasilitas UNRWA.

Stephane Dujarric, juru bicara sekretaris jenderal PBB, mengatakan kepada wartawan bahwa “tentara Israel menerima koordinat… fasilitas ini”.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan 79 orang tewas di Gaza antara Rabu malam hingga Kamis pagi. Di antara mereka terdapat tujuh orang yang tewas ketika pasukan Israel menembaki sekelompok orang di Kuwait Junction, sebuah titik distribusi bantuan di selatan Kota Gaza.

“KETIDAKBERDAYAAN”

Rafah, di perbatasan selatan Gaza dengan Mesir, sejauh ini terhindar dari invasi darat namun prospek operasi Israel di sana telah memicu kekhawatiran global karena di sana terdapat hampir 1,5 juta warga Palestina, yang sebagian besar dari mereka mengungsi.

Menpora Dito dalam kesempatan itu menegaskan kembali dukungan penuh Kemenpora untuk perkembangan olahraga pencak silat. Apalagi saat ini Pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto menargetkan pencak silat bisa...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist