Namun kekalahan tidak akan jadi penghalang baginya saat berhadapan dengan Atlanta pada laga ketujuh Serie A di Stadion Atleti Azzurri d’Italia, Senin (4/10/2021) pukul 01.45 WIB.
“Tegakkan kepala dan coba lakukan yang lebih baik. Sekarang ada liga, lalu kami pergi ke Porto dan menang di Porto.”
Lebih lanjut, Leao berjanji bahwa AC Milan akan belajar dari kesalahan yang diperoleh dari kompetisi elite Eropa itu.
“Kemenangan akan lebih baik, kami menciptakan banyak gol sebelum kartu merah Kessie.”
“Kami kecewa, kami ingin memenangkan pertandingan ini dan memberikan tekanan pada tim lain di tim kami.”
“Kami akan terus tumbuh dan berkembang dari kesalahan ini dan bertarung dengan kepala tegak.”
Penyerang sayap itu mengakui bahwa kompetisi yang memperebutkan trofi Si Kuping Lebar itu adalah pertarungan yang sama sekali berbeda dari Seria A.
“Kami tahu bahwa Liga Champions berbeda dari Serie A, kami harus tumbuh bersama mereka dan melakukan yang terbaik yang kami bisa di pertandingan berikutnya.”
“Saya senang dengan diri saya sendiri, tetapi saya pikir lebih penting untuk memenangkan pertandingan hari ini.”
Sebagai informasi, Rafael Leao telah mencatatkan diri sebagai pemain pertama AC Milan yang mencetak gol di Liga Champions di San Siro setelah penantian selama tujuh tahun.
Sebelumnya, legenda Inter Milan Giuseppe Bergomi, yang saat ini bekerja sebagai pandit di Sky Sports Italia, memberikan pujian kepada AC Milan dan Rafael Leao.
Pemain muda Portugal Rafael Leao yang baru mulai menunjukkan kemampuannya bersama Rossoneri sebagai mantan penyerang Lille telah bersama Milan sejak 2019.
Namun seperti diketahui, Leao dibayangi oleh penampilannya yang tidak konsisten.
Musim ini menjadi cerita yang berbeda karena Stefano Pioli secara konsisten memulai dengan dia di sayap kiri dalam formasi 4-2-3-1, untuk mendukung Ane Rebic di lini depan.
“Tahun ini AC Milan memutuskan untuk bertaruh kuat pada Leao, saya berbicara dengan Maldini yang mengatakan kepada saya: ‘Satu-satunya pemain yang diinginkan oleh seluruh Eropa adalah Leao, tapi kami mematok harga tinggi musim ini’,” katanya tentang Leao kepada Sky Sports via MilanLive.
Eksploitasi mencetak golnya belum memang memenuhi standar Rossoneri tetapi dengan Rebic, Giroud dan Ibrahimovic di tempat, Leao mampu turun lebih dalam dan mendukung lini tengah.
“Leao bisa diganti, Rebic bisa bermain di kiri. Dia adalah pemain yang juga bermain sebagai penyerang tengah tetapi tidak bisa melakukannya.