Aulanews.id – Pandemi yang belum berakhir membuat banyak orang kini terbiasa melakukan kegiatan di rumah aja. Segala kegiatan dan komunikasi pun dilakukan secara online menggunakan gawai , mulai dari belajar dan bekerja dari rumah .
Dilansir Gulf News, blue light yang ada pada perangkat elektronik dapat memancarkan berbagai gelombang panjang untuk menciptakan warna yang dirasakan. Tak hanya gadget, beberapa jenis pencahayaan modern, seperti lampu LED , dan sinar matahari juga menghasilkan blue light.
Sementara itu, seorang dokter kulit di New York, Michelle Henry sebagaimana dikutip Gulf News mengungkapkan, blue light dari ponsel jauh lebih berbahaya bagi kesehatan kulit dibandingkan dengan sinar biru yang dihasilkan laptop dan televisi.
Ya, intensitasblue light yang terlalu tinggi ternyata bisa mengganggu kesehatan kulit dalam jangka panjang. Selain itu, sebuah studi yang diterbitkan dalam The Journal of Investigative Dermatology tahun 2010, blue light terbukti menyebabkan hiperpigmentasi pada kulit warna sedang hingga gelap, sementara untuk kulit yang lebih terang relatif tidak terpengaruh.
Sumber : Kumparan