Jangan Berdoa yang Jelek, Yai Miftachul Akhyar: Bisa Jadi Malapetaka

Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Akhyar saat mengisi kajian rutin di pesantrennya. (Foto: Tangkapan layar Youtube Multimedia KH Miftachul Akhyar)
Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Akhyar saat mengisi kajian rutin di pesantrennya. (Foto: Tangkapan layar Youtube Multimedia KH Miftachul Akhyar)

Aulanews.id – Rais ‘Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar mengajak masyarakat Muslim untuk membiasakan dengan ucapan yang baik, termasuk di dalam berdoa. Pasalnya, ada waktu-waktu yang mustajab dalam setiap pergantian masa. Dikhawatirkan, doa yang jelek itu terucap tepat pada waktu yang memang mudah dimakbul oleh Allah swt.

“Kalau kamu memohon kepada Allah atau menginginkan sebuah cita-cita, periksa cita-cita itu, jangan cita-cita yang remeh murahan, isi doa yang penting. Jaga mulutmu dari ucapan yang jelek. Kenapa? Kalau harapan itu tepat pada waktu yang mustajabah, ya malapetaka,” katanya saat mengisi kajian kajian Kitab Hadits Jami’ As-Shogi disiarkan kanal Youtube Multimedia KH Miftachul Akhyar.

Penjelasan ini dijabarkan Kiai Miftach, sapaan akrabnya saat mengurai maksud sebuah hadits Rasulullah saw yang ada di Kitab Jami’ As-Shogir, sebagaimana berikut:

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: “إذا تمنى أحدكم، فلينظر ما يتمنى، فإنه لا يدري ما يكتب له من أمنيته

Artinya, “Rasulullah saw bersabda: Apabila salah seorang di antara kalian mempunyai cita-cita, maka lihatlah apa yang dia cita-citakan, kerana dia tidak mengetahui apa yang ditulis (ditakdirkan) tentang cita-citanya”.

Hadits dengan kualifikasi sanad hasan ini dijelaskan KH Miftachul Akhyar, memberi pesan bahwa hendaknya seseorang berhati-hati dalam berdoa atau bercita-cita. Permohonan yang disandarkan kepada Allah swt harus benar-benar dipastikan baik, bukan sebaliknya.

Menurut Kiai Miftach, sapaan akrabnya, ulama memberikan banyak pandangan soal waktu-waktu yang mustajabah. Dengan demikian, perbedaan itu yang semestinya memacu kalangan Muslim khususnya untuk terus berdoa memohon kepada Allah untuk mewujudkan harapan-harapan baiknya.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) sekaligus Juru Bicara PSSI, Arya Sinulingga berterima kasih atas dukungan publik terhadap perbaikan sepak bola yang dilakukan PSSI di bawah kepemimpinan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir....

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist