Israel-Hamas Sepakat Gencatan Senjata, Begini Reaksi Dunia

Sisi juga menyambut baik rencana “pertukaran sandera dengan tahanan” yang ditahan di penjara-penjara Israel, kata kantor kepresidenan.

Perancis

Menteri Luar Negeri Catherine Colonna

Menteri Luar Negeri Catherine Colonna menyatakan, “Kami berharap akan ada warga Perancis di antara kelompok sandera pertama yang dibebaskan.”

Lembaga Hak Asasi Manusia

Direktur Israel dan Palestina Omar Shakir

“Menyusul kekejaman massal yang terjadi beberapa minggu terakhir, kesepakatan hari ini disambut baik,”

“Penyanderaan dan pemblokiran bantuan penyelamatan jiwa adalah kejahatan perang yang tidak pernah bisa dibenarkan. Manusia bukanlah alat tawar-menawar. Gencatan senjata atau tidak, serangan yang melanggar hukum harus dihentikan untuk selamanya,”

Iran

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian

Iran mengumumkan bahwa Menteri Luar Negeri Amirabdollahian akan memulai tur regional, dimulai di Lebanon, menyusul pengumuman kesepakatan antara Israel dan Hamas.

“Kunjungan ini sejalan dengan upaya diplomatik Iran untuk menghentikan serangan rezim Zionis di Gaza, mencabut blokade dan mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada rakyat tertindas di Gaza,” kantor Nournews, yang berafiliasi dengan badan keamanan utama Iran, melaporkan.

Israel

pemerintah Israel

“Pemerintah Israel berkewajiban memulangkan semua sandera,” katanya dalam sebuah pernyataan.

“Pemerintah Israel, [tentara Israel] dan dinas keamanan akan melanjutkan perang untuk memulangkan semua sandera, menyelesaikan eliminasi Hamas dan memastikan bahwa tidak akan ada ancaman baru terhadap Negara Israel dari Gaza,”

Menteri Keamanan Nasional Itamar  Ben-Gvir

Menteri Israel yang berhaluan sayap kanan, yang memberikan suara menentang perjanjian gencatan senjata, mengecam perjanjian tersebut, dengan mengatakan bahwa perjanjian tersebut memberikan “preseden berbahaya” dan “mengubah persamaan”.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmen Indonesia untuk mendorong perdagangan yang terbuka, teratur, namun tetap adil dalam Leaders Retreat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) 2024...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist