“Pesan saya tolong dijaga kemabruran ini. Karena menjaga kemabruran tidak lebih mudah dibanding mencapai kemabruran itu sendiri,” pesan Menag.
Menag juga memohon kepada para jemaah agar turut mendoakan jemaah haji yang masih berada di Tanah Suci, maupun yang wafat di Tanah Suci.
“Semoga saudara kita yang wafat, husnul khatimah, diterima seluruh amal ibadahnya, dan mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah,” harap Menag.
208 Ribu Jemaah Tiba di Tanah Air
Operasional pemulangan jemaah haji ke Tanah Air saat ini masih terus berlangsung. Hingga 20 Juli 2024 pukul 21.00 Waktu Arab Saudi atau 21 Juli 2024 pukul. 01.00 Waktu Indonesia Barat, jemaah haji dan petugas yang telah diterbangkan ke Tanah Air berjumlah 208.100 orang. Mereka tergabung dalam 531 kelompok terbang (kloter).
Pada Minggu 21 Juli 2024 terdapat 14 kelompok terbang, dengan jumlah jemaah haji sebanyak 4.317 orang. Mereka telah dan akan diterbangkan ke Tanah Air, dengan rincian sebagai berikut:
1. Debarkasi Batam (BTH) sebanyak 428 jemaah/1 kloter;
2. Debarkasi Aceh (BTJ) sebanyak 393 jemaah/1 kloter;
3. Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) sebanyak 203 jemaah/1 kloter;
4. Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) sebanyak 262 jemaah/1 kloter;
5. Debarkasi Medan (KNO) sebanyak 492 jemaah/2 kloter;
6. Debarkasi Solo (SOC) sebanyak 1.080 jemaah/3 kloter;
7. Debarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 711 jemaah/2 kloter;
8. Debarkasi Banjarmasin (BDJ) sebanyak 95 jemaah/1 kloter;
9. Debarkasi Kertajati (KJT) sebanyak 440 jemaah/1 kloter;
10. Debarkasi Balikpapan (BPN) sebanyak 213 jemaah/1 kloter.
Humas