Aulanews.id – Ubi jalar merupakan sumber makanan yang tidak asing bagi masyarakat Indonesia. Jenis umbi-umbian ini mudah ditemui di pasaran dengan harga relatif murah.
Ubi jalar merupakan salah satu makanan kesukaan masyarakat Indonesia. Pasalnya, selain rasanya yang manis, ubi jalar termasuk makanan yang mudah cara pengolahannya. Tak heran jika ada banyak macam olahan ubi jalar yang bisa Anda konsumsi.
Ubi jalar mengandung lebih dari 40 persen kebutuhan sehari-hari bagi tubuh seperti vitamin A, serat, dan potasium. Ubi jalar juga mengandung gula alami yang lebih banyak dari kentang.
Ubi jalar memiliki serat, mineral, dan vitamin yang tinggi. Selain itu, ubi jalar juga kaya akan antioksidan untuk menanggulangi efek radikal bebas dalam tubuh.
Ubi jalar ternyata memiliki kandungan nutrisi yang dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi Anda sehari-hari. Tak hanya itu, ubi jalar juga memiliki gula alami yang lebih banyak dari kentang, tetapi dengan jumlah kalori yang lebih sedikit.
Ahli Gizi mengatakan, kecepatan ubi jalar menjadi gula darah tidak terlalu tinggi yang berarti baik untuk kesehatan. Selain itu, sebuah penelitian menunjukkan adanya penurunan resistensi gula darah terhadap insulin pada penderita diabetes.
Oleh karena itu, mengonsumsi ubi jalar memiliki manfaat untuk membantu Anda mengontrol kadar gula darah. Pasalnya, ubi jalar yang berukuran sedang saja memiliki kandungan 542 miligram (mg) kalium. Dengan begitu, mengonsumsinya dapat membantu Anda memenuhi 5% dari kebutuhan asupan kalium harian.
Manfaat ubi jalar untuk diet menurunkan berat badan sudah dikenal oleh masyarakat. Mengonsumsi ubi jalar dapat menurunkan berat badan dan kadar lemak dalam tubuh sehingga dapat mengurangi obesitas