Hutan Amazon yang begitu luas di daratan Amerika Selatan, terletak diantara 9 negara, antara lain (1) Kolombia (2) Peru (3)Brasil (4) Venezuela (5) Ekuador (6) Bolivia (7) Guyana (8) Suriname, dan Guyana Prancis.
Negara Kolombia, Peru dan Brasil secara berurutan, menjadi negara daratan dengan jumlah spesies burung terbanyak di dunia.
Pertama, negara Kolombia menyumbang 1.878 spesies burung, 128 spesies burung jenis langka. Endemik burung ini berasal dari pegununungan Andes dan sebagian area hutan amazon. Diantara burung uniknya adalah Blue-bearded helmetcrest yang sangat langka dan berada di ujung kepunahan.
Kedua, negara Peru menyumbang sebanyak 1,858 spesies burung. Terdapat 119 spesies burungnya terancam punah dan dilindungi, seperti Spatuletail Hummingbird. Negara ini memiliki sebagian wilayah Hutan Hujan Amazon. Ditambah dengan pesisir barat Amerika Selatan yang dilintasi oleh Pegunungan Andes.
Ketiga, negara Brasil menyumbang sebanyak 1.813 spesies burung. Ragam spesies ini banyak tinggal di Hutan Amazon. Selain itu, Brasil juga jadi negara dengan jumlah burung langka terbanyak di dunia, yaitu 175 spesies. Spesies burung langka di Brasil, adalah Alagoas antwren, Stresemann’s bristlefront dan Spix’s macaw.
Keempat, negara Indonesia menyumbang 1,711 spesies burung yang menghuni di seluruh pulaunya. Tak kurang terdapat 160 spesies burung di Indonesia masuk dalam daftar terancam punah, seperti Helmeted hornbill, Yellow-crested cockatoo, Javan hawk-eagle. Indonesia juga menyumbang spesies burung langka terbanyak kedua di dunia, setelah Brasil.
Menilik dari Keempat negara penyumbang spesies burung terbanyak di Dunia, hanya Indonesia satu-satunya negara kepulauan, selainnya adalah negara daratan atau kontinental.